Menko Airlangga: PSN Ciptakan 11 Juta Tenaga Kerja Selama Pandemi
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto, mengatakan Proyek Strategis Nasional (PSN) telah menciptakan 11 juta tenaga kerja selama pandemi Covid-19.
"Di tengah keadaan pandemi Proyek Strategis Nasional yang sudah selesai menciptakan lebih dari 11 juta tenaga kerja baik langsung maupun tidak langsung," kata Menko Airlangga, dalam konferensi pers update Proyek Strategis Nasional 2020-2021, di Jakarta, Rabu (15/12/2021).
Menurut dia, keberadaan PSN terbukti meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja bagi rakyat Indonesia. Investasi pembangunan PSN di berbagai sektor memiliki manfaat terhadap perkembangan wilayah dan perekonomian daerah, serta nilai tambah industri.
"Di sisi lain kita berharap penyelesaian PSN dapat menimbulkan multiplier effect secara sosial dan ekonomi yang akan terus bertambah seiring percepatan penyelesaian proyek strategis ke depan," ujar Menko Airlangga.
Dia mengungkapkan, PSN yang tersebar di berbagai wilayah juga diharapkan bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur secara langsung dan mengurangi kesenjangan pertumbuhan pendapatan per kapita dan kesenjangan antar daerah secara jangka panjang.
Terkait dengan kondisi perekonomian, Menko Airlangga mengatakan, pandemi Covid-19 dan varian baru yang muncul masih menjadi tantangan bagi perekonomian global dalam jangka pendek. Selain itu, isu perubahan iklim, krisis energi masih menjadi tantangan ekonomi global.
Airlangga mengungkapkan, ekonomi global dapat pulih, namun tumbuh terbatas akibat pandemi. Volume perdagangan juga meningkat di tengah krisis energi. Sedangkan harga komoditas juga terus meningkat termasuk komoditas energi.
"Pemerintah para pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat terus bahu membahu untuk mengendalikan Covid-19 dengan upaya pemulihan enomomi nasional. Kita patut bersyukur sampai dengan hari ini pandemi dapat dikendalikan meskipun kita menyadari dinamika ke depan masih menjadi tantangan yang perlu diantisipasi dengan baik," tutur Menko Airlangga.
Editor: Jeanny Aipassa