Menko Luhut Kritik Produk Impor Masih Banyak di Daftar Lelang LKPP

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mendorong kementerian/lembaga (K/L) menggalakkan penggunaan produk dalam negeri. Salah satunya yakni Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan mengatakan, berdasarkan temuannya, masih banyak produk impor di daftar lelang LKPP.

Baca Juga

BKPM Catat Jumlah Pelaku Usaha Bertambah 3 Juta Orang dalam Satu Tahun

"Saya juga mendorong LKPP untuk lebih terbuka karena dalam list-nya (daftar) masih banyak barang impor," kata Luhut dalam Acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia #FestivalJoglosemar: Artisan of Java, Kamis (20/5/2021).

Secara kuantitas, kata Luhut, sebenarnya produk dalam negeri sudah lebih banyak. Namun, produk impor tetap lebih tinggi nilainya meski jumlahnya lebih sedikit.

"Memang jumlah pembeliannya lebih banyak dari dalam negeri, tapi angkanya lima kali lebih besar produk impor," ujarnya.

Luhut mengajak semua pihak bekerja sama untuk membeli dan menggunakan produk dalam negeri. Hal ini supaya ke depannya hasil karya anak bangsa bisa berkembang dan perekonomian bisa maju di masa yang akan datang.

"Jangan lelah untuk mempromosikan dan membeli produk dalam negeri. Presiden telah perintahkan saya untuk dorong terus dan evaluasi penggunaan produk dalam negeri," ucapnya.

Editor: Rahmat Fiansyah