Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun
“Ini dampaknya adalah kesejahteraan petani meningkat, produksi meningkat, kemudian tenaga kerja dapat diserap lebih banyak, dan seterusnya,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Dirjen PSP) Ali Jamil mengatakan, Kabupaten Lamongan memiliki lahan kering seluas 30 ribu hektare dari total 94.460 hektare luas baku sawah,
“Tentu seluruhnya akan kami sentuh dengan program pompanisasi. Melalui program ini, air akan membahasi lahan kering dan indeks pertanaman serta produktivitas pertanian juga meningkat," ucapnya.
Dijelaskan Ali, program pompanisasi nantinya akan mengairi sawah-sawah yang hanya satu kali tanam meningkat menjadi dua, bahkan tiga kali tanam dalam setahun.
“Kita punya potensi lahan tadah hujan seluas 3 juta hektare. Nah, lahan tadah hujan itu rata-rata baru satu kali tanam per tahun. Lalu, karena El Nino, tidak sedikit yang gagal. Untuk itu, sebagai alternatifnya kami gulirkan pompanisasi untuk mengaliri air ke sawah-sawah petani," ujarnya.
Editor: Rizqa Leony Putri