Menteri BUMN Beberkan Strategi Tekan Impor Vaksin Covid-19
JAKARTA, iNews.id - Menteri BUMN, Erick Thohir, kembali membeberkan strategi Indonesia menekan impor vaksin Covid-19. Langkah tersebut berupa produksi vaksin Merah Putih atau vaksin BUMN yang diinisiasi perusahaan pelat merah di sektor farmasi.
Dia menjelaskan, dalam proses produksinya, BUMN menggandeng Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman dan sejumlah universitas ternama di Tanah Air.
Bahkan, pemerintah tak segan-segan menggandeng perguruan tinggi terkemuka di dunia untuk membantu pengembangan vaksin Covid-19 Indonesia secara mandiri.
"Kita berupaya menemukan vaksin merah putih atau vaksin BUMN dimana kita bekerja sama dengan banyak pihak, dari universitas terbaik di Indonesia dan lembaga riset, dan juga kita membuka kerjasama dengan universitas yang sangat terkenal di dunia," ujar Erick, dalam keterangan, Jumat (15/10/2021).
Sejak September 2021, LBM Eijkman mencatat vaksin Merah Putih yang sedang dikembangkan diharapkan sudah mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) pada pertengahan 2022. Ketika EUA sudah diperoleh otoritas RI, maka vaksin sudah dapat digunakan.