MNC Bank Gandeng Intiland Pacu Pertumbuhan KPR/KPA
SURABAYA, iNews.id - PT Bank MNC Internasional Tbk terus memperkuat kerja sama dengan berbagai developer untuk meningkatkan kinerja di tahun 2018. Sebagai kelanjutan proses tersebut, MNC Bank menggandeng beberapa entitas anak dari Intiland Development untuk memacu pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA).
“Intiland Group adalah salah satu mitra strategis dalam rangka mendorong kinerja perseroan terutama pada peraihan kredit consumer. Kemitraan tersebut selain dimaksudkan untuk terus meningkatkan pasar KPR/KPA MNC Bank, juga sebagai penerus kerjasama yang baik dengan Intiland Group yang sebelumnya telah memperoleh fasilitas modal kerja dengan plafon sebesar Rp 264 miliar di MNC Bank,“ ujar Presiden Direktur MNC Bank Benny Purnomo setelah penandatanganan MoU antara MNC Bank dengan Wakil Direktur Utama Intiland Development Sinarto Dharmawan di Surabaya, Selasa (3/4/2018).
Benny Purnomo menjelaskan, kerja sama dengan beberapa entitas anak dari Intiland tersebut adalah salah satu bukti kepercayaan para pelaku properti di Indonesia kepada MNC Bank. Adapun, entitas anak Intiland yang terikat MoU dengan MNC Bank adalah Grande Famili View, Intiland Grande, Grande Imperial, Primasentosa Ganda, dan Sinar Cemerlang Gemilang. Selain menyalurkan kredit komersial untuk kebutuhan modal kerja Intiland Group, MNC Bank juga dipercaya sebagai mitra KPR dan KPA dari penjualan properti Intiland.
Dalam kerja sama yang ditandatangani, disepakati bahwa kedua belah pihak saling mendukung dalam memberikan program KPR/KPA. Wakil Direktur Utama Intiland Development Sinarto Dharmawan yakin dapat menjawab kepercayaan dari MNC Bank dan menjadi mitra yang bernilai dalam industri properti Indonesia.
Hal tersebut tidak terlepas dari nilai fasilitas dan strategisnya posisi beberapa proyek dari masing-masing entitas anak Intiland seperti Grafa Family, Graha Natura, Sumatra36, Praxis, dan Graha Golf. Lebih lanjut, Sinarto Dharmawan yakin, permintaan akan properti baik landed maupun vertikal di Surabaya dan Jawa Timur akan terus berkembang.