Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya Ubah Skema Pembayaran Kompensasi ke Pertamina dan PLN, Dibayar 70 Persen Tiap Bulan
Advertisement . Scroll to see content

Mudik Dilarang, PLN Jamin Pasokan Listrik di Jakarta dan Sekitarnya Aman

Senin, 10 Mei 2021 - 13:30:00 WIB
Mudik Dilarang, PLN Jamin Pasokan Listrik di Jakarta dan Sekitarnya Aman
PT PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya melakukan siaga pasokan listrik di ibu kota dan sekitarnya pada tanggal 6-21 Mei 2021. (Foto: ilustrasi/Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya melakukan siaga pasokan listrik di ibu kota dan sekitarnya pada tanggal 6-21 Mei 2021. Langkah ini dilakukan untuk menghadapi Hari Raya Idul Fitri di tengah larangan mudik.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Doddy B. Pangaribuan mengatakan, listrik di wilayah Jakarta dan sekitarnya disuplai dari enam subsistem kelistrikan dengan total kapasitas 10.315 Megawatt (MW) melalui 59 gardu induk 150 kilovolt (kV) dan 20 KV. 

Beban puncak listrik yang pernah dicapai yaitu 4.938 MW pada tahun 2020. Realisasi beban puncak saat Hari Raya Idul Fitri 2020 yaitu sebesar 3038 MW pada pukul 21.00 WIB. 

"Prediksi beban puncak listrik saat Hari Raya Idul Fitri 2021 tanggal 13 Mei 2021 yaitu sebesar 3103 MW. Prediksi kami untuk beban puncak lebaran ada kenaikan 2 persen dibandingkan dengan tahun lalu,” katanya di Jakarta, Senin (10/5/2021).

Dia mengatakan, pasokan listrik di Jakarta dan sekitarnya pada Hari Raya Idul Fitri di Jakarta dan sekitarnya dalam kondisi aman dan cukup. 

PLN, kata Doddy, menyiapkan 2.356 personel, 17 posko, 17 unit gardu bergerak, 6 unit mobil deteksi, 4 unit kabel bergerak, 20 unit power bank, dan 4 unit crane. Sebelum masa siaga PLN memastikan kondisi peralatan pendukung dalam keadaan baik dan siap beroperasi. 

“Setiap hari, PLN selalu siap dan siaga menjaga keandalan pasokan listrik. Namun, di hari-hari besar tertentu siaganya ditingkatkan,” ujarnya.

Pada masa siaga Hari Raya Idul Fitri, Doddy memastikan tidak ada pekerjaan terencana yang memerlukan pemadaman listrik kecuali dalam kondisi mendesak atau force majeure. Rumah sakit rujukan dan fasilitas penunjang penanganan Covid-19 di Jakarta dan sekitarnya juga tetap dalam status siaga dengan dilengkapi 2 sumber tegangan. 

Petugas yang siaga juga selalu menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mencuci tangan atau memakai hand sanitizer, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. 

Pantauan dalam Hari Raya Idul Fitri masjid-masjid di Jakarta dan sekitarnya dan yang menjadi pantauan utamanya yaitu Masjid Istiqlal Jakarta Pusat. Masjid Istiqlal dipasok dari 2 sumber listrik berbeda yang keandalannya sama. 

Apabila terdapat kendala dari sumber utama, langsung dialihkan ke sumber cadangan. Masjid Istiqlal juga dilengkapi dengan Uninterruptible Power Supply (UPS) daya 40 kVA agar tegangan listrik lebih stabil. 

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut