OJK Beberkan Rencana Pengembangan Bursa Karbon
Kamis, 04 Juli 2024 - 15:35:00 WIB
Sementara itu, sejak diluncurkan pada 26 September 2023, nilai perdagangan karbon mencapai Rp36,7 miliar, dengan volume 608.000 ton CO2 ekuivalen
Djustini menyebut, upaya pengembangan IDX Carbon diharapkan dapat menarik pengguna jasa yang menawarkan sertifikat pengurangan karbon. Ini juga berlaku bagi pembeli yang ingin mengoffset karbon yang dikeluarkan.
“Kami berupaya untuk terus menunggu beberapa inisiasi, dan mengoptimalkan pengembangan dari pasar dalam negeri,” ucapnya.
Editor: Aditya Pratama