Optimalkan Pengiriman Kargo, Garuda Indonesia Perluas Bisnis ke Eropa
JAKARTA, iNews.id - Maskapai penerbangan nasional PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk terus mengoptimalkan jaringan pengiriman kargo khususnya di wilayah Eropa. Perusahaan pelat merah ini kini menjalin kerja sama dengan jasa penyedia layanan logistik darat, Wallenborn Transports S.A.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, kerja sama ini merupakan upaya menghadirkan pengiriman kargo ke berbagai kota di Eropa dengan harga yang kompetitif, durasi pengiriman yang lebih singkat, serta ditunjang oleh layanan yang seamless sehingga kualitas produk akan lebih terjaga.
“Kerja sama ini kami harapkan juga akan semakin mendorong pertumbuhan sektor UMKM dan daya saing produk ekspor unggulan nasional di pasar internasional khususnya dalam menjembatani pemenuhan kebutuhan penyediaan layanan logistik terintegrasi yang aman, cepat dan terpercaya dengan harga yang kompetitif," ujar Irfan dalam keterangannya, Rabu (24/11/2021).
Irfan menambahkan, melalui kerja sama tersebut, Perseroan menghadirkan layanan integrasi pengiriman kargo melalui udara dan darat secara one stop service yang dapat menghubungkan pendistribusian kargo dari Amsterdam menuju ke berbagai kota di Eropa.
Adapun beberapa kota diantaranya Paris, Brussel, London, Frankfurt, Madrid, Vienna dan berbagai kota besar lainnya yang dilayani melalui jalur darat.
“Dengan pertumbuhan pengiriman komoditas unggulan nasional ke Eropa yang terus menunjukan peningkatan sejak diluncurkannya program kerja sama ini pada September lalu, kami optimis kedepannya kerjasama ini akan dapat meningkatkan sektor bisnis ekspor nasional khususnya general cargo maupun produk perishable unggulan Indonesia salah satunya biji coklat dari Bali ke pasar Eropa," ucap Irfan.
Seiring dengan meningkatnya tren pertumbuhan ekspor nasional sebesar 47,64 persen, Irfan menyebut, Garuda Indonesia sebagai flag carrier senantiasa berkomitmen untuk terus mengoptimalkan konektivitas jaringan penerbangan kargo internasional.
"Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung kegiatan ekspor komoditas unggulan dan UMKM melalui aktivitas pengembangan jaringan guna menggeliatkan kembali ekonomi nasional,” ucap Irfan.
Editor: Aditya Pratama