Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Aura Kasih Diperiksa KPK Terkait Dugaan Dana Ridwan Kamil? Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Pakar ITB Ungkap Hasil Temuan di Kasus Viral Mobil Rusak karena Pertamax

Jumat, 29 November 2024 - 14:48:00 WIB
Pakar ITB Ungkap Hasil Temuan di Kasus Viral Mobil Rusak karena Pertamax
ilustrasi BBM Pertamax (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

"Ternyata senyawa pembentuk endapan tersebut tidak ditemukan dalam bahan bakar yang dianalisis (Pertamax-red)" ujar Tri.

Dari hasil penelitian tersebut, dicurigai material antikorosi yang biasa dipakai sebagai pelapis tangki bahan bakar berbahan logam yang menyebabkan endapan.

“Mengingat pelapis tersebut biasanya terbuat dari paduan unsur yang terdeteksi pada analisis EDS, tapi penelitian masih terus dilakukan untuk memastikan dari mana asal usul unsur-unsur pembentuk endapan tersebut," katanya. 

Menurut dia, jika endapan tersebut berhubungan dengan material tahan korosi pelapis tangki, maka para pemilik kendaraan yang tangki bahan bakarnya terbuat dari resin boleh merasa aman untuk tetap mengkonsumsi bahan bakar Pertamax. Sebab, tidak akan ada fenomena munculnya endapan, mengingat tidak diperlukannya pelapisan tersebut.

Sementara itu, PT Pertamina Patra Niaga mengungkapkan bahwa Lemigas telah selesai melakukan uji lab sampel-sampel Pertamax dari SPBU di Cibinong dan beberapa wilayah lainnya. Hasilnya menyatakan bahwa kualitas Pertamax telah memenuhi spesifikasi teknis yang dipersyaratkan oleh Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM. 

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menilai bahwa temuan ini sekaligus menjawab kekhawatiran masyarakat terkait kualitas bahan bakar Pertamax.

Hasil uji lab dari Lemigas menyatakan bahwa produk Pertamax on spec sesuai ketentuan Dirjen Migas. Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kualitas Pertamax," ucap Heppy dalam keterangannya dikutip, Jumat (29/11/2024).

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut