Pandemi, Adira Insurance Raih Premi Bruto Rp1,5 Triliun

JAKARTA, iNews.id - PT Asuransi Adira Dinamika Tbk (Adira Insurance) mencatat kinerja positif di tengah pandemi. Perusahaan yang diakuisisi Zurich Insurance pada 2019 itu meraih premi bruto Rp1,5 triliun pada akhir kuartal III-2020, naik 2,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp1,22 triliun.
“Dampak dari pandemi ini bukan hanya secara kesehatan, namun secara finansial dan psikologis. Namun, dalam masa yang penuh ketidakpastian inilah peran perusahaan asuransi menjadi sangat penting, untuk hadir bagi pelanggan serta memberikan dukungan dan perlindungan yang komprehensif,” kata CMO Adira Insurance, Hassan Karim, Rabu (30/12/2020).
Menurut Hassan, pandemi Covid-19 telah mengubah kehidupan masyarakat sehari-hari, termasuk perilaku konsumsi. Kini, masyarakat banyak yang melek teknologi sehingga perusahaan harus dituntut bergerak ke digital.
Adira Insurance, kata Hassan, telah memulai digitalisasi sejak 2014 dengan fitur pembayaran klaim. Saat ini, pengembangan dan inovasi di bidang digital membuahkan hasil saat pandemi.
"Ketika pandemi melanda dan seluruh dunia harus bekerja dari rumah, ini bukan merupakan hal baru bagi Adira Insurance. Kami telah menerapkan working from home sejak 2018, sehingga infrastuktur dan sistem IT kami siap untuk seluruh perusahaan agar tetap beroperasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan," tuturnya.
Kinerja positif tersebut, kata Hassan, membuat Adira kini menjadi perusahaan asuransi uum internasional teratas di Indonesia. Pasalnya, sejak 2019, Zurich memegang 80 persen saham Adira Insurance.
"Indonesia merupakan salah satu pasar yang sangat penting bagi Zurich. Kami melihat peluang yang sangat besar di industri asuransi di Indonesia," ucapnya.
Editor: Rahmat Fiansyah