Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Pandemi, Kadin Usul Pajak Restoran Dipangkas Jadi Lima Persen

Rabu, 02 Desember 2020 - 07:15:00 WIB
Pandemi, Kadin Usul Pajak Restoran Dipangkas Jadi Lima Persen
Kadin Sulawesi Utara mengusulkan agar pajak restoran yang saat ini mencapai 10 persen diturunkan menjadi 5 persen. (Foto: ilustrasi/Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

MANADO, iNews.id - Restoran menjadi salah satu subsektor usaha yang terdampak Covid-19. Pelaku usaha meminta agar pajak restoran yang saat ini 10 persen diturunkan menjadi 5 persen.

"Pajak restoran saat ini sebesar 10 persen terasa memberatkan di tengah pandemi COVID-19 saat ini," kata Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Utara, Ivanry Matu di Manado, Selasa (1/12/2020).

Ivanry mengatakan Kadin telah melayangkan surat langsung kepada Presiden Joko Widodo soal usulan tersebut. Menurut dia, kebijakan tersebut perlu dipertimbangkan untuk mendongkrak daya beli.

"Para pelanggan kami sangat berhitung ketika berbelanja di masa Covid-19 ini. Namun dengan harga makanan yang dianggap terjangkau maka ada minat untuk membeli. Hal ini tentu meningkatkan daya beli dari para pelanggan dan ketika ada omzet maka roda ekonomi akan berputar, hal ini tentu baik untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang positif," katanya.

Pajak restoran dipungut oleh pemerintah daerah maksimal 10 persen. Namun, payung hukumnya berasal dari Undang-Undang (UU) Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD).

Ivanry menilai, pemerintah pusat bisa memberikan aturan yang menjadi rujukan bagi pemda untuk menurunkan pajak restoran. Pasalnya, pajak ini sangat berpengaruh bagi pelaku usaha restoran.

"Karena ketika pelanggan bayar nota dia merasa harganya terlalu tinggi, padahal karena ada beban pajak 10 persen, sebab itu mohon kiranya diturunkan menjadi lima persen," katanya.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut