Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kemenperin Usulkan Jenis Mobil Layak Dapat Insentif
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Desak Industri Stop Gunakan Bahan Baku Timbal, Ini Alasannya

Minggu, 22 Oktober 2023 - 21:40:00 WIB
Pemerintah Desak Industri Stop Gunakan Bahan Baku Timbal, Ini Alasannya
Ilustrasi timbal bekas industri (freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id -  Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) meminta industri untuk berhenti menggunakan bahan baku berbahan timbal. Khususnya bagi produk yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

"Saya kira di Kemenperin juga mulai kita kembangkan bagaimana menghilangkan atau meminimalkan zat adiktif seperti timbal ini dalam produk yang utamanya sangat rentan berinteraksi dengan kehidupan sehari-hari oleh masyarakat," kata Asisten Deputi Pengelolaan Sampah dan Limbah Kemenko Marves Rofi Alhanif dalam keterangan resminya, Minggu (22/10/2023).

Tak cuma itu, Kemenperin juga mendorong kolaborasi antara industri dan produsen bahan baku agar tin stabilizer yang diproduksi PT Timah Industri dapat diserap secara maksimal di dalam negeri.

"Kita mendorong business matching, di mana industri PVC sebagai pengguna tin stabilizer bisa komunikasi dengan PT Timah Industri sebagai produsen dari tin stabilizer itu sendiri. Sama-sama keuntungan bersama. Jadi, PT Timah Industri tidak perlu mengekspor dan kebutuhan dalam negeri terpenuhi tanpa perlu impor tin stabilizer itu sendiri," ucap Ketua Pokja Industri Logam Kemenperin Ginanjar Mardhikatama.

Sejalan dengan itu, PT Timah Industri pun telah memproduksi bahan baku non-imbal untuk industri pipa Poly vinyl chloride (PVC) berupa tin stabilizer.

Diketahui, dampak dari paparan timbal pada manusia menyebabkan lebih dari 8 juta anak Indonesia memiliki kadar timbal dalam darah diatas 5 mikrogram per desiliter (μg/dL).

Paparan tersebut bisa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan anak-anak, untuk masyarakat dan bahkan bisa mengakibatkan dampak yang fatal terhadap tubuh manusia.

"Kami kalau dari industri pipa kami ada di hulu karena termasuk bahan tambahan pembuatan pipa PVC. Sebagai pengganti timbal stabilizer itu ada tin stabilizer dan mix metal stabilizer," ucap Direktur Utama PT Timah Industri Ria Pawan.

Menurut Ria, PT Timah Industri sebagai produsen bahan baku non-timbal juga sudah siap untuk menyuplai tin stabilizer yang bersifat non timbal untuk industri terutama pipa PVC.

"Tin stabilizer kami sudah dipakai salah satu pipa air minum bebas timbal PT Avian di Surabaya. Kalau pabrikan pipa yang berbasis timbal mau mengganti ke tin stabilizer kami siap suplai," ucapnya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut