Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : IHSG Hari Ini Ditutup Kembali Menguat ke 8.419, Nilai Transaksi Tembus Rp19,39 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Target Negosiasi Harga Divestasi Saham Vale Rampung Pekan Ini

Rabu, 07 Februari 2024 - 14:42:00 WIB
Pemerintah Target Negosiasi Harga Divestasi Saham Vale Rampung Pekan Ini
Pemerintah target negosiasi harga divestasi saham Vale Indonesia rampung pekan ini.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menargetkan negosiasi perihal harga divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) rampung pekan ini. Seperti diketahui, perundingan tersebut dilakukan sejak 2023 lalu.

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan negosiasi dijadwalkan hari ini. Di mana, pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian ESDM, dan Kementerian BUMN kembali bertemu dengan pihak INCO.

Sehingga, diharapkan pada minggu ini perundingan pemerintah dan manajemen perusahan tambang dan pengolahan nikel itu sudah membuahkan hasil. 

“Vale hari ini kita negosiasi dengan Menteri ESDM dan Menteri Menko Marves kita akan negosiasi dengan Vale, harusnya dalam seminggu ini kita akan sepakati lah,” ucap Tiko saat ditemui di gedung Kemenko Marves, Rabu (7/2/2024).

Mekanisme divestasi saham Vale Indonesia kepada PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID ditargetkan bakal rampung pada 2024. 

Sesuai kesepakatan, Vale Canada Limited (VCL) dan Sumitomo Metal Mining Co Ltd (SMM) akan mengalihkan 14 persen sahamnya di INCO kepada MIND ID.

Setelah aksi pelepasan ini terjadi, maka Pemerintah melalui MIND ID bakal menjadi pemegang saham terbesar perusahaan nikel tersebut. Sebelumnya VCL, SMM, dan MIND ID telah menandatangani perjanjian induk sebagai dasar dari pengalihan saham ini.

“Perjanjian ini merepresentasikan dukungan untuk kolaborasi dan penggabungan kekuatan dari tiga pemegang saham demi mencapai tujuan strategis Perseroan, yang juga selaras dengan cita-cita Indonesia untuk menyukseskan hilirisasi dengan praktik pertambangan berkelanjutan,” kata CEO Vale Indonesia, Febriany Eddy.

Secara rinci mekanisme transaksi akan difinalisasi dalam bentuk perjanjian definitif dan transaksi diharapkan selesai pada 2024, bergantung pada pada kondisi penutupan yang lazim.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut