Pendapatan Alfamart (AMRT) Tembus Rp96,9 Triliun di 2022
 
                 
                Perseroan juga mencatat peningkatan ongkos penjualan hingga distribusi, dari semula Rp14,2 triliun, menjadi Rp15,53 triliun. Terlebih, ada kenaikan gaji dan kesejahteraan karyawan sebesar 13,42 persen yoy menjadi Rp1,1 triliun.
Sehingga, laba sebelum pajak yang diserap hanya sebesar Rp3,61 triliun, meningkat dari tahun 2021 sebanyak Rp2,44 triliun, dikutip dari laporan keuangan, Jumat (31/3/2023).
Laporan neraca AMRT menunjukkan pertumbuhan aset 12,33 persen menjadi Rp30,74 triliun. Jumlah utang bertambah 7,4 persen menjadi Rp19,2 triliun, sedangkan modal tumbuh 21,66 persen menjadi Rp11,4 triliun.
Alfamart memiliki jumlah kas sebanyak Rp3,81 triliun, naik Rp500an miliar, akibat peningkatan aktivitas operasional.
Editor: Jeanny Aipassa