Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kinerja Menurun, Erick Thohir Minta Sri Mulyani Kecilkan Dividen BUMN
Advertisement . Scroll to see content

Pengamat: Target Penerimaan Dividen BUMN Rp28,5 Triliun di 2022 Belum Signifikan

Selasa, 08 Juni 2021 - 16:55:00 WIB
Pengamat: Target Penerimaan Dividen BUMN Rp28,5 Triliun di 2022 Belum Signifikan
Pengamat Pasar Modal, Riska Afriani.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengamat menilai target penerimaan dividen dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebesar Rp28,5 triliun pada Tahun 2022 dinilai belum signifikan. 

Pernyataan itu, disampaikan Pengamat pasar modal Riska Afriani, dalam acara Market Opening IDX Channel, Selasa (8/6/2021). 

Menurut dia,  target penerimaan dividen BUMN di 2022 tidak terlalu signifikan, meskipun naik sekitar 9,07 persen dari proyeksi tahun ini yang sebesar Rp26,13 triliun. Pasalnya, di tahun ini, banyak BUMN yang tidak membagikan dividen.  

“Kita lihat untuk tahun ini sebenarnya kan beberapa BUMN karya juga tidak membagikan dividen. Seperti Adhi Karya, Wijaya Karya, dan Jasa Marga yang sudah melakukan RUPS. Kemudian, kemarin juga seperti Bank BTN yang tidak membagikan dividen. Jadi, sebenarnya untuk kenaikan di tahun 2022 itu tidak terlalu signifikan,” ujar Riska. 

Dia menjelaskan, tahun ini laba yang bersumber dari kinerja BUMN pada 2020 mengalami penurunan sebesar 25 persen, yakni dari yang sebelumnya Rp1.600 triliun menjadi Rp1.200 triliun.

Kondisi tersebut, lanjutnya, menjadi salah satu penyebab pada tahun ini bahwa penerimaan dividen BUMN mengalami penurunan menjadi Rp26,13 triliun.

“Jadi, kenaikan hanya 9,07 persen atau menjadi Rp28,5 triliun. Ini bisa dikatakan juga kenaikannya belum signifikan, walau kalau dilihat persentasenya ini pertumbuhan cukup baik. Namun, secara keseluruhan harusnya masih bisa lebih dari itu kontribusi dividen BUMN,” ujar Riska.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut