Penggunaan Mobil Listrik pada Presidensi G20 Indonesia Jadi Contoh Hadapi Isu Lingkungan dan Perubahan Iklim
Menko Airlangga yang juga menjabat selaku Ketua Bidang Sherpa Track Presidensi G20 Indonesia menyampaikan bahwa kolaborasi dengan pihak swasta merupakan langkah inklusif dari Pemerintah untuk turut mendukung Presidensi G20 Indonesia.
Kolaborasi dengan Hyundai tersebut merupakan bentuk dukungan dari private sector dalam menyukseskan Presidensi G20 Indonesia melalui penggunaan sarana transportasi yang ramah lingkungan. Pertemuan Sherpa ke-1 merupakan salah satu rangkaian pembuka Presidensi G20 Indonesia tahun 2022 yang akan diadakan secara fisik di Jakarta pada 6-8 Desember 2021 dan akan menjadi benchmark dari penyelenggaraan pertemuan selanjutnya.
Diperkirakan sebanyak 104 delegasi akan hadir dari 39 Negara Anggota G20, negara undangan, dan organisasi internasional pada acara yang diselenggarakan di Jakarta. Presidensi G20 Indonesia sekaligus menjadi kesempatan untuk menunjukkan (showcasing) keberhasilan Pemerintah Indonesia dalam melakukan reformasi struktural yang berfokus di bidang perdagangan, investasi, dan industri.
Selain menyediakan 42 unit EV untuk transportasi para delegasi, Hyundai juga menyiapkan pelatihan khusus bagi para calon pengemudi serta memasang dua unit EV Charging Station di kantor Kementeriaan Koordinator Bidang Perekonomian sebagai pelengkap operasional mobil listrik.
”Indonesia mendorong produksi kendaraan listrik, dan tentu selanjutnya salah satu target dari Indonesia sesuai tema G20 yaitu Recover Together, Recover Stronger maka kita secara bersama-sama menangani seluruh persoalan baik itu pandemi Covid-19, pemulihan ekonomi, transformasi digital dan tantangan lingkungan ke depan,” ucap Menko Airlangga.
Turut hadir dalam acara ini diantaranya Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Duta Besar Republik Korea untuk Indonesia Park Taesung, Duta Besar Indonesia untuk Republik Korea Gandi Sulistyanto, Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Staf Khusus Menteri Luar Negeri Bidang Penguatan Program-Program Prioritas/Co-Sherpa G20 Indonesia Dian Triansyah Djani, Staf Khusus Menko Perekonomian Bidang Penguatan Kemitraan Ekonomi Luar Negeri Rizal Affandi Lukman, Presiden Hyundai Motor Asia Pasific HQ Youngtack Lee, Presdir Hyundai Motor Indonesia Sung Jong Ha, dan Managing Director Hyundai Motors Indonesia Makmur.
Editor: Aditya Pratama