Percepat Program Vaksinasi, Erick Thohir Minta Pemda dan Swasta Berperan Aktif
JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta, peran aktif pemerintah daerah (pemda) dan pihak swasta untuk mendukung program percepatan vaksinasi Covid-19. Dia juga berharap, pelaksanaan vaksinasi yang digelar oleh pemda dan perusahaan swasta bisa berjalan baik.
Ini sekaligus membantu pemerintah merealisasikan target vaksinasi secara intensif bagi masyarakat. Adapun target sasaran vaksinasi nasional mencapai 181.554.465 orang.
"Bagaimana percepatan vaksinasi itu bisa digerakan tidak hanya pemerintah pusat, pemerintah daerah dan juga swasta. Dan ini saya harapkan bisa berjalan baik," kata Erick saat ditemui di kawasan Jakarta International Equestrian Park, Rabu (7/7/2021).
Saat ini, jumlah kumulatif vaksinasi dosis pertama mencapai 32.302.268 dan dosis kedua 14.035.934 per 5 Juli 2021. Sejak 30 Juni lalu, jumlah vaksinasi terus mengalami penurunan, baik untuk dosis pertama maupun dosis kedua.
Jumlah vaksinasi harian per 30 Juni mencapai 974.368 untuk dosis pertama. Namun, menurun hingga 238.523 dosis pertama per 5 Juli tahun ini.
Dalam kesempatan itu, Erick mengapresiasi langkah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DKI Jakarta dan produsen pembersih tangan anti kuman (hand sanitizer), Antis yang menggelar vaksinasi nasional untuk masyarakat.
"Saya kebetulan hari ini diundang sebagai ketua Masyarakat Ekonomi Syariah, dimana, tadi kebetulan ada perusahaan swasta yaitu antis bekerja sama dengan MES DKI dan saya rasa ya apresiasi karena ini merupakan hal yang positif," tutur dia.
Editor: Jujuk Ernawati