Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 3 GI Syariah Binaan MNC Sekuritas Raih Penghargaan di IDX Islamic DTI Extended 2025
Advertisement . Scroll to see content

Perusahaan Tertentu Dilarang Ikut Tender Proyek Tol Getaci, Ini Alasannya

Jumat, 26 April 2024 - 20:47:00 WIB
Perusahaan Tertentu Dilarang Ikut Tender Proyek Tol Getaci, Ini Alasannya
Kementerian PUPR akan memulai pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) pada tahun ini, dengan nilai investasi sebesar Rp56,2 triliun. (foto: Kementerian PUPR)
Advertisement . Scroll to see content

Jalan tol Getaci diperkirakan bakal menjadi ruas terpanjang di Indonesia apabila benar-benar tersambung dari Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap. Pasalnya, tol ini akan menembus dua provinsi sekaligus, Jawa Barat sepanjang 171,40 km, dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 35,25 km, sehingga total panjangnya 206,65 km.

Kementerian PUPR sebelumnya sudah menyelesaikan penetapan lokasi pembangunan tol tersebut. Nantinya, Tol Getaci terdiri dari 4 seksi yakni Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara (45,20 km), Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya (50,32 km), Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan (76,78 km), dan Seksi 4 Patimuan-Cilacap (34,35 km).

Rencananya tol ini akan memiliki 9 buah simpang susun dan 1 buah junction, yaitu junction Gedebage yang akan terkoneksi dengan Jalan Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi). Jalan tol ini akan memiliki 2x2 lajur dengan lebar lajur 3,6 meter, serta akan dibangun dengan desain struktur at grade sepanjang 175,27 km, struktur elevated sepanjang 22,26 km, dan pile slab sepanjang 9,12 km.

"Saya juga belum tahu siapa yang ikut tender (baru), jelasnya nanti kalau PQ nya sudah kelar nanti kita kasih tahu. Intinya yang penting 3 poin itu yang disampaikan, perubahan status (proyek), status PSN, kemudian tahapannya sekarang PQ, kemudian yang ketiga minta diaudit BPKP," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut