Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jokowi Sempat Tak Setuju Pasal Penghinaan Presiden di KUHP, Tak Ambil Pusing Dihina
Advertisement . Scroll to see content

PPKM Darurat Diperpanjang atau Disetop, Luhut Lapor Jokowi Hari Jumat

Selasa, 13 Juli 2021 - 20:22:00 WIB
PPKM Darurat Diperpanjang atau Disetop, Luhut Lapor Jokowi Hari Jumat
Menko Marves Luhut akan lapor Presiden Jokowi soal PPKM Darurat diperpanjang atau disetop pada Jumat pekan ini.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan perpanjangan maupun penghentian kebijakan tersebut belum diputuskan hingga hari ini. 

Menurutnya, keputusan akan diambil pada akhir pekan. Dia mengaku, hingga saat ini masih melakukan monitor kasus Covid-19

"Dari hari ke hari kita akan monitor keadaan ini. Jadi saya kira tak bisa saya terus menjawab sekarang kepada Anda (bahwa) kita lusa (akan) selesai tidak diperpanjang lagi. Tidak bisa," kata Luhut dalam acara di salah satu televisi swasta, Selasa (13/7/2021).

Kendati demikian, Luhut berencana akan melaporkan kondisi terbaru terkait Covid-19 kepada Presiden Jokowi pada Jumat (16/7/2021).

"Saya pikir nanti hari Jumat kami akan lapor Presiden apakah PPKM Darurat diperpanjang atau selesai," ujarnya.

Luhut menjelaskan, pemerintah akan memakai data untuk memutuskan apakah PPKM Darurat diperpanjang atau dihentikan. Seperti diketahui, PPKM Darurat dilakukan 3-20 Juli 2021 mendatang.

"Apapun yang mau kita putuskan nanti atau laporan kami ke Presiden, berangkat dari data-data yang didapat," ucapnya.

Sebelumnya, dalam bahan paparan Menteri Keuangan Sri Mulyani diketahui pemerintah telah menyiapkan skenario PPKM Darurat hingga 4-6 minggu. Ini akan dilakukan jika risiko kasus Covid-19 yang masih tinggi, khususnya varian baru atau delta.

"PPKM Darurat selama 4-6 minggu dijalankan untuk menahan penyebaran kasus. Mobilitas masyarakat diharapkan menurun signifikan," ujar Sri Mulyani dalam rapat dengan badan Anggaran (Banggar) secara virtual, Senin (12/7/2021). 

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut