Qlola by BRI, Layanan Digital Perbankan Terintegrasi untuk Bisnis Wholesale hingga Retailer
Kemudahan-kemudahan dalam bertransaksi tersebut diberikan BRI karena pada umumnya industri membutuhkan solusi rantai pasok yang terintegrasi secara digital. Sebab, Agus mencontohkan, untuk consumer goods atau fast moving consumer goods membutuhkan layanan transaksi terintegrasi mulai di tataran korporasi, distributor, retailer, sampai ke konsumen di bawah.
Contoh lainnya, seperti vendor atau supplier ketika bertransaksi dapat melakukan payment secara langsung. Kemudian kebutuhan financing bisa langsung terkoneksi dengan supply chain financing yang difasilitasi BRI dalam QLola. Tak hanya itu, invoicing kepada para pelanggan dari nasabah wholesale BRI juga dapat dilakukan, karena tersedia corporate billing management dalam QLola.
Selanjutnya, ketika nasabah wholesale membutuhkan invoice financing, BRI bisa langsung memberikan pinjaman di QLola. BRI menilai, umumnya para nasabah wholesale membutuhkan satu platform yang bisa memberikan layanan secara menyeluruh.
“Perusahaan membutuhkan bank yang memang punya network yang menyentuh ke seluruh wilayah operasi mereka. Katakanlah dia bergerak di fast moving consumer goods, dia butuh partner bank yang memang punya network sampai ke bawah. Kenapa? Di samping punya network, dia punya fasilitas yang bisa membiayai korporasinya, bisa juga melayani transaksi hingga ke distributor, hingga ke retailer-nya juga di bawah,” kata Agus.
Dengan demikian, menurutnya dengan network yang kuat dan didukung kehadiran QLola, BRI terus berinovasi untuk memperkuat ekosistem bisnis wholesale dari hulu hingga ke hilir. QLola pun menciptakan efisiensi dan efektivitas melalui transparansi kegiatan bisnis secara digital.