Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemerintah bakal Gelontorkan Rp1.333 Triliun untuk Perlindungan Sosial di 2026
Advertisement . Scroll to see content

Realisasi Anggaran Perlindungan Sosial Tembus Rp121,4 Triliun, BLT Desa Baru 56,2 Persen

Senin, 11 Oktober 2021 - 17:58:00 WIB
Realisasi Anggaran Perlindungan Sosial Tembus Rp121,4 Triliun, BLT Desa Baru 56,2 Persen
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Foto: Kemenko Perekonomian)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Pemerintah melaporkan realisasi anggaran perlindungan sosial dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021, sudah mencapai Rp121,4 triliun per 8 Oktober 2021. Jumlah tersebut, mencapai 65,1 persen dari pagu anggaran perlindungan sosial yang disediakan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartato, mengungkapkan realisasi anggaran perlindungan sosial tersebut terdiri dari Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar Rp20,79 triliun atau mencapai 73,45 persen. 

Selanjutnya, program Bantuan Subsidi Upah mencapai Rp6,65 triliun atau sekitar 75,6 persen. Kemudian program kartu sembako terealisasi Rp29,26 triliun atau 58,6 persen.

"Sedangkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa baru terealisasi Rp16,2 triliun atau 56,2 persen," kata Airlangga dalam video virtual, Senin (11/10/2021).

Dia mengungkapkan, penggunaan anggaran PEN lainnya, seperti di klaster kesehatan telah mencapai Rp106,87 triliun atau sekitar 49,7 persen dari target.

Sedangkan untuk klaster program prioritas sudah mencapai Rp65,69 triliun atau mencapai 55,7 persen dan untuk program dukungan UMKM sudah mencapai Rp 62,04 triliun atau 38 persen.

"Total hingga 8 Oktober 2021 realisasi anggaran PEN 2021 sudah mencapai Rp416,8 triliun atau mencapai 55,9 persen dari target," tutur Airlangga.

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut