Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Malaysia Minta Maaf, Salah Sebut Nama Presiden Prabowo Jadi Jokowi di KTT ASEAN
Advertisement . Scroll to see content

Resmikan KEK Lido, Jokowi Senang Sarana Hiburannya Komplit

Jumat, 31 Maret 2023 - 15:26:00 WIB
Resmikan KEK Lido, Jokowi Senang Sarana Hiburannya Komplit
Presiden Joko Widodo didampingi Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, dan Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, saat peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido, Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3/2023). (Foto: dok Kemenkop Perekonomian)
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku senang dengan sarana hiburan dan wisata yang akan dibangun di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido, Bogor, Jawa Barat. 

“Saya senang bahwa di sini akan ada theme park, movieland, wáter park, techno park, otomotif, semuanya komplit," kata Jokowi, saat meresmikan KEK Lido, pada Jumat (31/3/2023).

Dengan sarana wisata yang komplit, Jokowi berharap KEK Lido dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik, sehingga tidak bepergian ke luar negeri dan memberikan devisa bagi negara lain. 

"Ke depannya diharapkan tidak ada lagi masyarakat kita yang lebih senang liburan ke luar negeri daripada di negerinya sendiri. Masyarakat kita yang liburan keluar ada 11 juta, kalau diambil separuh saja tentu saja devisanya tidak terbuang, masuk ke negara ini," ujar Jokowi. 

Presiden pun mengungkapkan, pembangunan KEK Lido menjadi salah satu program yang didorong pemerintah dengan melibatkan partisipasi swasta agar mampu meningkatkan nilai tambah atas penguasaan teknologi dan sumber daya manusia. 

"Ini yang diharapkan Pemerintah agar pembangunan infrastruktur yang berjalan secara ekonomis dimanfaatkan oleh sektor swasta,” ungkap Jokowi. 

Sementara Menko Airlangga mengatakan, pemulihan sektor pariwisata nasional sendiri telah mulai terlihat dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di tahun 2022 yang mencapai 5,47 juta kunjungan. Devisa sektor pariwisata juga telah bergerak kembali di atas angka 16 miliar dolar AS. 

KEK Lido ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2021. Dengan luas lebih kurang 1.040 hektare, KEK Lido berkomitmen merealisasikan investasi hingga USD2.4 miliar atau setara Rp32 triliun serta menyerap 29.545 tenaga kerja dalam kurun waktu 20 tahun.

Dengan tema pariwisata dan industri kreatif, KEK Lido diharapkan dapat menekan outflow devisa dari wisatawan nasional hingga 4,1 miliar dolar AS dalam 20 tahun ke depan. 

"Khusus di tahun ini, KEK Lido berkomitmen menyerap investasi sebesar Rp694 miliar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 877 orang,” ungkap Airlangga. 

Hingga Maret 2023, total realisasi investasi di KEK Lido tercatat telah mencapai Rp3,4 triliun, naik 72,5 persen atau sebesar Rp1,4 triliun rupiah dibandingkan 2021. Investasi tersebut mencakup investasi pembangunan kawasan dan investasi pelaku usaha dalam kawasan. 

Sementara, jumlah tenaga kerja yang terserap hingga saat ini mencapai 1.690 orang, mengalami kenaikan 671,6 persen atau sebanyak 1.471 orang dibandingkan 2021.

Pelaksanaan investasi di KEK Lido sendiri terbagi dalam 3 tahap yakni tahap 1 dengan target Rp14,2 triliun, tahap 2 dengan target Rp5,8 triliun, dan tahap 3 dengan target Rp12 triliun.

Saat ini, KEK Lido sedang mengerjakan pengembangan tahap 1 yang di dalamnya terdapat beberapa proyek seperti Lido Lake Hotel Extension, Movieland, Music and Art Center, Golf Course 18-Holes & Club House/Country Club, Theme Park, serta infrastruktur dan saranaprasarana.

Pada kesempatan ini, rombongan Presiden dan para Menteri juga melakukan pemantauan keseluruhan lokasi KEK Lido melalui viewing deck, mengunjungi lapangan golf, menyaksikan salah satu proses syuting di Movieland, dan diakhiri dengan penandatanganan prasasti peresmian KEK Lido oleh Presiden RI di Lido Music & Art Center (LMAC). 

Editor: Jeanny Aipassa

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut