RI Ekspor Cysteine ke AS, Mendag: Ini Produk Bernilai Tinggi
“Kami mendukung dan berharap hal ini dapat diikuti investasi lainnya yang bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga menyesuaikan dengan pasar internasional," kata Mendag.
Menurut Lutfi, ekspor produk bernilai tambah tinggi ini sangat berdampak pada perkembangan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah sangat mendukung perusahaan yang konsen dan fokus pada pengembangan ekspor.
"Untuk itu, kami akan terus berupaya mendukung bisnis CJ yang ada di Indonesia karena produknya 90% berorientasi ekspor,” kata Mendag.
Sementara Yoon Tae Sang menyampaikan cysteine telah menjawab permintaan pasar global, khususnya untuk industri makanan. Produk ini merupakan asam amino alami yang dapat dipergunakan oleh siapapun, termasuk para kelompok vegan.
Pada 2021, pihaknya menargetkan penjualan dapat menembus negara-negara di Eropa dan AS. Seluruh produk ekspor perseroan merupakan produk yang sangat dibutuhkan dalam mata rantai perdagangan global untuk produk pakan dan makanan.
Sebagai informasi, total investasi untuk produk asam amino, khususnya cysteine mencapai USD100 juta. Tak ingin berhenti, perseroan juga kini tengah mengembangkan produksi Polihidroksialkanoat (PHA) yang dapat digunakan sebagai bahan tambahan pakan yang bisa dikembangkan sebagai bahan biopolymer untuk produksi plastik ramah lingkungan senilai USD50 juta yang akan segera dipasarkan dalam waktu dekat.
“Target kami bisa menguasai pasar Eropa dan AS karena memang permintaan pasar untuk produk dengan konsep alam dan ramah lingkungan ini sedang meningkat di negara tersebut,” ucapnya Yoon Tae Sang.
Editor: Jeanny Aipassa