Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Stok Beras Tembus 3,8 Juta Ton, Mentan: InsyaAllah Kita Tidak Ada Impor
Advertisement . Scroll to see content

RI Masih Impor Beras, Bapanas Pastikan Tak Berdampak Negatif ke Petani

Jumat, 13 September 2024 - 14:40:00 WIB
RI Masih Impor Beras, Bapanas Pastikan Tak Berdampak Negatif ke Petani
Bapanas memastikan impor beras yang dilakukan pemerintah tidak memberi dampak negatif kepada petani tanaman pangan dalam negeri. (Foto: Kristadi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah diketahui masih rutin mengimpor beras. Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyebut bahwa hal ini ini terpaksa dilakukan demi memenuhi kebutuhan pangan nasional.

Arief menuturkan, perubahan iklim telah membuat produktivitas pertanian dunia, termasuk Indonesia menurun. Hal ini membuat pasokan beras negara mengalami keterbatasan, sehingga harus dilakukan impor.

"Setelah kami hitung ketersediaan dikaitkan dengan produksi yang ada, namun karena climate change dan lainnya, hanya ada lebih sekitar 500.000 ton. Dari itu terpaksa diperlukan tambahan pengadaan,” jelasnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IV DPR RI dikutip, Juma (13/9/2024).

Arief menambahkan, kebijakan pengadaan beras dari luar negeri yang selama ini telah diimplementasikan tidak memberi dampak negatif kepada petani tanaman pangan dalam negeri. Hal ini dapat dipantau dari pergerakan Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP).

Selama ini, pemerintah secara konsisten mampu menjaga NTPP selalu melebihi dari 100 poin sejak Oktober 2022. Di samping itu, indeks harga yang diterima petani padi terhadap indeks harga yang dibayar petani pun terus diupayakan mengalami surplus.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut