Rumah Susun Pekerja IKN Gunakan Sistem Bongkar Pasang, Begini Penampakannya

PENAJAM PASER UTARA, iNews.id - Salah satu proyek infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terus dikebut pengerjaannya yaitu 22 tower rumah susun untuk hunian ribuan pekerja konstruksi dari berbagai daerah. Rumah susun tersebut terletak di sebelah timur kompleks Istana Negara.

Hunian pekerja konstruksi ini menggunakan teknologi modular. Bangunan dapat cepat dipasang, dibongkar dan dipindah. Adapun bahan sekat terbuat dari bahan ringan yang dipasang dengan sistem sandwich panel ditopang rangka dan pilar baja yang kokoh. 

Baca Juga

Ekonomi Jerman Diprediksi Hanya Tumbuh 0,1 persen pada 2025

Setiap tower terdiri atas empat lantai dan dapat menampung kurang lebih 700 pekerja. Sebanyak 21 tower akan dihuni oleh tenaga terampil dengan ukuran per kamar 6x6 meter sementara 1 tower untuk tenaga ahli seperti supervisor, konsultan hingga manajer dengan ukuran kamar masing-masing 6x3 meter. 

Kamar tenaga ahli berkapasitas 3 orang sementara kamar tenaga terampil akan diisi oleh 8 orang, namun bisa dimaksimalkan hingga 14 orang. Total kapasitas seluruh tower mencapai 16.608 orang.  

Baca Juga

Rp500 Miliar Digelontorkan untuk Bangun 36 Rumah Menteri di IKN

Apakah setiap kamar ada AC? “Tidak. Kami sediakan kipas dan ventilasi yang baik,” ujar Kepala Urusan Teknis PPK Rumah Susun dan Rumah Khusus Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Kalimantan II Ari Setyarso Nugroho di proyek hunian pekerja IKN, Minggu (6/11/2022).