Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Fantastis! Kekayaan Gabungan 10 Orang Terkaya di Dunia Tembus Rp41,76 Kuadriliun
Advertisement . Scroll to see content

Rumahkan 782 Pegawai, Orang Terkaya Kelima Inggris Dikritik

Minggu, 17 Mei 2020 - 13:33:00 WIB
Rumahkan 782 Pegawai, Orang Terkaya Kelima Inggris Dikritik
Sir James Ratcliffe. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Orang terkaya nomor lima di Inggris, Sir James Ratcliffe dikritik usai merumahkan 782 pegawai. Padahal, kekayaannya saat ini mencapai 12,2 miliar poundsterling atau setara Rp220 triliun.

Dilansir Daily Mail, Minggu (17/5/2020), Jim Ratcliffe memilih untuk memanfaatkan skema bantuan pemerintah Inggris. Lewat skema itu, pegawai yang dirumahkan akan diberikan bantuan tunai hingga 2.500 pounds per bulan.

Ratcliffe mempunyai segudang bisnis mulai dari kimia hingga hotel. Dia adalah pemilik Ineos Group yang memproduksi oli sintetis hingga plastik. Adapun di sektor perhotelan, Ratcliffe menjadi pemegang saham terbesar Home Grown Hotels dan Lime Wood Group.

Robin Hutson yang bertindak sebagai CEO di kedua jaringan hotel tersebut mengatakan, wabah virus corona membuat perusahaan tertekan. Oleh karena itu, perusahaan akan memanfaatkan skema yang diberikan pemerintah.

Dia mengatakan, skema yang ditawarkan pemerintah untuk menghindari PHK massal, sehingga 782 pegawai harus dirumahkan. Selain itu, kata dia, perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman lunak dari pemerintah sebesar 4 juta dolar AS.

Peter Bone, anggota parlemen dari Partai Konservatif Inggris mengkritik orang-orang kaya yang memanfaatkan bantuan pemerintah di tengah wabah Covid-19.

"Orang-orang sulit memahami kenapa orang-orang super kaya ini menyedot uang para pembayar pajak. Banyak dari konstituen saya yang berpikir mereka (orang kaya) yang seharusnya membayar gaji pegawai, bukan pembayar pajak," kata Bone.

Pada 2019, Ratcliffe dikabarkan memindahkan keuntungan perusahaan ke negara suaka pajak, Monako. Itu dilakukan untuk menghindari pajak yang harus dibayarkan sebesar 4 miliar pounds.

Sementara Juru bicara Ratcliffe mengatakan, pegawai hotel yang tidak dirumahkan tetap bekerja merawat fasilitas hotel. Selain itu, mereka juga diminta menyediakan makanan bagi warga sekitar dan petugas medis NHS, layanan kesehatan di Inggris.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut