Serapan Gabah Petani Capai 700.000 Ton, Dirut Bulog: Lebih dari Target Pemerintah
JAKARTA, iNews.id - Serapan gabah oleh Perum Bulog telah mencapai 700.000 ton. Angka ini lebih tinggi dari target pemerintah sebanyak 600.000 ton
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi menuturkan, perusahaan bisa menyerap lebih dari 900.000 ton setara beras pada sepanjang tahun ini. Meski begitu, serapan bisa dimaksimalkan jika produksi di tingkat petani masif dilakukan.
"Perum Bulog hanya bisa menyerap gabah, bila produksinya ada. Kami berkomitmen untuk terus memprioritaskan penyerapan gabah dalam negeri. Saat ini kami telah menyerap kurang lebih 700.000 ton, lebih dari target yang telah ditugaskan oleh pemerintah sebesar 600.000 ton,” ujar Bayu, Jumat (14/6/2024).
“Kami optimistis bisa menyerap lebih dari 900.000 ton setara beras pada tahun ini. Impor hanya dilakukan bila perlu, melihat neraca beras yang ada,” tuturnya.
Meski penyerapan gabah dalam negeri sudah optimal, namun ada persoalan serius di sisi produksi. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi padi selama Januari-April 2024 turun 17,54 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni 22,55 juta ton.