Siap Jadi Modal Ventura Terbesar di Asia Tenggara, East Ventures Akan Ambil Alih EV Growth
JAKARTA, iNews.id - East Ventures, salah satu perusahaan modal ventura terbesar di Indonesia, akan mengambil alih EV Growth, perusahaan yang berbasis di Singapura, sebagai bagian dari restrukturisasi struktur co-GP yang terakhir. EV Growth sendiri berfokus pada penyediaan modal untuk startup tahap pertumbuhan di seluruh Asia Tenggara.
Perusahaan itu awalnya dibentuk pada 2018 sebagai perusahaan patungan antara East Ventures, SMDV dan ZVC (sebelumnya Yahoo Japan Capital). EV Growth awalnya dipimpin oleh tiga mitra, yakni Willson Cuaca dari East Ventures, Roderick Purwana dari SMDV, dan Shinichiro Hori dari ZVC.
Sebagai bagian dari restrukturisasi tersebut, Purwana akan ditunjuk sebagai Managing Partner East Ventures, sementara Hori akan tetap berada di komite investasi EV Growth. Selain itu, David Tendian akan ditunjuk sebagai Operating Partner di SMDV
Melalui perombakan itu, anggota tim EV Growth dan bagian dari tim SMDV akan bergabung dengan East Ventures. Setelah selesai, East Ventures mengklaim akan memimpin tim ventura terbesar di Asia Tenggara, dengan lebih dari 60 anggota staf dan delapan mitra.