Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Fahmi Bo Dioperasi dan Dirawat di Ruang VIP Dibantu Raffi Ahmad, Berapa Biayanya?
Advertisement . Scroll to see content

Tak Selalu Sukses, Ini Daftar Bisnis Raffi Ahmad yang Gagal

Selasa, 12 April 2022 - 10:22:00 WIB
Tak Selalu Sukses, Ini Daftar Bisnis Raffi Ahmad yang Gagal
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Terdapat beberapa daftar bisnis Raffi Ahmad yang gagal. Meski saat ini dikenal sukses dengan RANS Entertainment bersama sang istri, Nagita Slavina, ternyata terdapat usaha yang pernah dijalani Raffi dan sekarang sudah gulung tikar.

RANS saat ini menjadi kerajaan bisnis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Terdapat berbagai macam bisnis yang digeluti pasangan selebritis ini, seperti animasi, entertainment, rumah produksi, label musik, klub olahraga, e-sport, agency, hingga properti.

Perjalanan bisnis Raffi Ahmad dimulai dengan merintis berbagai usaha hingga sukses seperti saat ini. Tak selalu berjalan mulus, terdapat beberapa bisnisnya yang gagal hingga harus gulung tikar.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut daftar bisnis raffi ahmad yang gagal.

1. Bakmi RN

Raffi dan Nagita meluncurkan gerai Bakmi RN (Raja Nikmat) pada tahun 2017 lalu di berbagai kota. Kuliner ini sempat menjadi salah satu makanan paling diminati hingga membuat antrean panjang di sejumlah gerainya.

Meski pemiliknya memiliki nama besar, tak menjadi jaminan bisnisnya terus ramai. Hal ini disebabkan ketatnya persaingan bisnis kuliner hingga membuat bisnis Raffi Ahmad ini gulung tikar.

2. Mango Bomb

Raffi Ahmad dan Nagita diketahui pernah memiliki bisnis kuliner minuman segar dari buah mangga yang saat itu sedang naik daun di Tanah Air. Melihat peluang tersebut, pasangan selebritis ini turut terjun ke bisnis minuman mangga asal Thailand ini dengan brand Mango Bomb.

Gerai Mango Bomb hadir diberbagai kota besar di Indonesia dan langsung diserbu pecinta kuliner hingga menyebabkan antrean panjang. Namun, sejak awal tahun 2020 bisnis ini dikabarkan kandas karena terkendala bahan baku utamanya yang merupakan buah musiman.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut