Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : iNews Media Group Campus Connect di Unsoed, Mahasiswa Didorong Melek Pengetahuan Investasi
Advertisement . Scroll to see content

Kritik Tarif Tol Batal Naik, Luhut: Investor Harus Dibuat Nyaman

Rabu, 09 September 2020 - 20:06:00 WIB
Kritik Tarif Tol Batal Naik, Luhut: Investor Harus Dibuat Nyaman
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan. (Foto: iNews.id/Suparjo Ramalan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan meminta agar komitmen yang sudah dibuat dengan investor ditepati. Hal ini dinilainya memengaruhi persepsi investor kepada Indonesia.

"Komitmen kita kepada investor juga sangat penting, terutama pelaksanaan komitmen pemerintah kepada investor antara lain soal komitmen kenaikan tarif (tol). Apa yang kita janjikan kepada investor harus dilaksanakan. Saya pikir kalau kontroversi yang kecil-kecil biarin aja lah emang gue pikirin," katanya, Rabu (9/9/2020).

Pernyataan Luhut merujuk pada pembatalan kenaikan tarif tol Cipularang dan tol Padaleunyi beberapa waktu lalu. Tarif yang seharusnya naik pada Jumat (4/9/2020) tak jadi naik karena dikritik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Luhut mengatakan, komitmen kepada investor menjadi salah satu indikator iklim investasi. Dia mendukung pembangunan jalan tol Solo-Yogya karena akan menciptakan lapangan kerja.

"Kadang perlu begitu, arena bagaimana pun investor harus nyaman dengan kita. Kadang ada yang kita sudah janjikan maka harus deliver (ditepati)," katanya.

Mantan perwira jenderal TNI itu mengingatkan proses pembangunan jalan tol Solo-Yogya tidak akan mudah. Masalah yang kerap dihadapi saat membangun infrastruktur yaitu soal pembebasan lahan.

"Saya ingin juga kita semua tertib administrasi, sehingga proses itu walaupun cepat tapi tetap sesuai dengan aturan main. Jadi saya titip kepada semua yang terlibat dalam proses ini agar betul-betul memperhatikan hal ini," ucap Luhut.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut