Tertarik Bantu UMKM Indonesia, 40 Perusahaan Asing Hingga Bill Gates Surati Presiden Jokowi

JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 40 perusahaan asing termasuk foundation yang didirikan milioner Bill Gates tertarik membantu Indonesia dalam program perubahan iklim (climate change) dan UMKM.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan, puluhan perusahaan asing telah menyurati Presiden Joko Widodo terkait dukungan tersebut.

Ekspor Produk Fashion Indonesia Tembus Rp108 Triliun per September 2025

Tak hanya itu, mereka juga meminta Presiden Jokowi untuk menghadiri pertemuan di Bali, pada April 2022, guna membahas sejumlah isu yang berkaitan dengan perubahan iklim dan UMKM.

“Saya bingung tiba-tiba ada sekian puluh foundation dunia yang besar-besar, sebut saja Rochefeller, sebut sajalah Bill Gates, semua tulis surat ke Presiden Jolowi. Mereka ingin berkumpul di Bali nanti bulan April 2022, untuk membantu Indonesia dalam bidang climate change juga UMKM,” kata Menko Luhut, dalam Sambutan Peluncuran Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Tahun 2022 Secara Virtual, di Jambi, Rabu (19/1/2022).

Menurut dia, Indonesia telah disoroti sejumlah perusahaan, lembaga, dan konglomerat asing dalam program perubahan iklim hingga kemajuan ekonomi melalui UMKM.

Hal itu, dilaporkan Menko Luhut kepada Presiden Jokowi dalam pertemuan pada Selasa (18/1/2022) malam, dan disambut positif oleh presiden.

“Jadi presiden tanya kepada saya kenapa mereka minta presiden datang (di Bali), saya jelaskan mereka minta izin apakah presiden nanti bersedia untuk bertemu mereka, kata Pak Jokowi, ini kalau ada UMKM-nya saya bersedia Pak Luhut, mau sehari-dua hari,” ungkap Menko Luhut.

Pernyataan Presiden Jokowi dinilai Menko Luhut sebagai bentuk perhatian terhadap kebangkitan dan kemajuan UMKM Indonesia, yang juga disoroti dan didukung perusahaan dan lembaga bantuan asing.

“Ini menarik, mereka tanda-tangan semua ada Rochefeller Foundation ada Bill Gates ada hampir 30 hingga 40 foundation dunia ya kalau dikumpul-kumpul nanti akan menghasilkan GDP yang lebih besar,” papar Menko Luhut.

Dia menjelaskan, konsep GERNAS BBI 2022 dapat terus ditingkatkan dan disempurnakan dengan berbagai kerja sama lintas kementerian serta lembaga.

“Jadi semua harus urun rembuk, Mari kita dukung infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi di Jambi melalui Gernas BBI. Pada kesempatan selanjutnya saya berharap Menparekraf selaku Ketua Harian Tim BBI dapat bersama-sama hadir di setiap daerah,” tutur Menko Luhut.

Editor: Jeanny Aipassa