Waskita Karya Berencana Lepas Ruas Tol Pemalang-Batang Tahun Depan, Ini Alasannya

JAKARTA, iNews.id - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) fokus melanjutkan divestasi ruas jalan tol pada tahun depan. Ini merupakan strategi perseroan untuk mengoptimalkan arus kas sekaligus menurunkan rasio utang terhadap ekuitas.

Menyongsong tahun fiskal 2025, Waskita berniat untuk melepas ruas Tol Pemalang-Batang. Dikabarkan, negosiasi saat ini tengah berlangsung antara manajemen WSKT dengan sejumlah investor strategis.

Baca Juga

Komdigi Sebut Modus Scam Makin Beragam, Gen Z Wajib Tingkatkan Literasi Digital

“Saat ini sedang proses negosiasi dengan beberapa investor,” ujar Direktur Business Strategic, Portfolio, & Human Capital Waskita Karya, Rudi Purnomo dalam paparan publik di Jakarta, Selasa (26/11/2024).

Saat ini, Waskita Karya melalui entitas anaknya, PT Waskita Toll Road (WTR) memiliki 10 jalan tol yang tersebar di Jawa hingga Sumatera.

Baca Juga

Restrukturisasi Utang Disetujui, Waskita Karya Fokus Penyehatan Keuangan

Melepas ruas Tol Pemalang-Batang disebut bakal menguntungkan, menyusul langkah pelepasan 3 ruas tol pada 2022 meliputi Cimanggis-Cibitung, Kanci-Pejagan, dan Pejagan-Pemalang.

Baca Juga

Waskita Karya Tak Ambil Proyek Tol selama Penyehatan Keuangan, Penugasan Digarap Siapa?

“Karena trafiknya sehari bisa 2 menit, dan saat ini banyak sekali yang tertarik,” katanya.

Direktur Keuangan Waskita Karya, Wiwi Suprihatno mengatakan, pelepasan aset tol dinilai akan berdampak terhadap penurunan hak pengusahaan jalan tol. Ini tercermin saat perseroan melepas ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) pada akhir Januari 2024.

“Ini berdampak pada penurunan hak pengusahaan jalan tol, dan adanya dekonsolidasi hutang di Badan Usaha Jalon Tol (BUJT),” ucap Wiwi.

Editor: Aditya Pratama