BI: Secara Fundamental Rupiah Masih Bisa Terus Menguat
JAKARTA, iNews.id - Bank Indonesia (BI) akan terus menjaga stabilitas rupiah. BI menilai secara fundamental rupiah masih bisa menguat.
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan pihaknya akan terus menjaga dan menstabilkan rupiah, di mana nilai tukar rupiah saat ini masih undervalue atau kemurahan
"Kebijakan moneter kita akan lanjutkan, memastikan rupiah tetap stabil. Rupiah kita lihat punya potensi secara fundamental akan menguat, kita tahu rupiah masih under value," ujarnya dalam diskusi virtual, Rabu (3/2/2021).
Dia mengatakan, BI akan mengadopsi suku bunga rendah. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memulihkan ekonomi. Serta akan bekerjasama dengan Pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi
"Sejauh ini kita tidak melihat ada masalah yang cukup krusial. Kita juga terus melanjutkan koordinasi erat dengan untuk fiskal dan moneter bukan hanya tentang mendesain kebijakan, melakukan pertemuan reguler dengan kementerian dan kementerian keuangan, tapi juga tentang bagaimana BI berpartisipasi di beberapa bagian APBN," kataya.
Sebagai informasi, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ditutup menguat pada perdagangan Rabu (3/2/2021). Rupiah menguat bersamaan dengan tren apresiasi mata uang Asia terhadap greenback.
Berdasarkan data Bloomberg, kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat 12,5 poin atau 0,09 persen ke level Rp14.012,5. Indeks dolar di sisi lain melemah 0,21 persen ke level 91,008.
Editor: Dani M Dahwilani