Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menyambung Asa UMKM, Bangkit dari Keterpurukan bersama KUR BRI
Advertisement . Scroll to see content

BRI Salurkan Banpres Produktif ke 1,6 Juta UMKM

Jumat, 04 September 2020 - 23:01:00 WIB
BRI Salurkan Banpres Produktif ke 1,6 Juta UMKM
BRI mencatat sudah menyalurkan Bantuan Presiden (Banpres Produktif) untuk sekitar 1,6 juta pelaku usaha mikro, kecil dan mikro (UMKM). (Foto: Sindonews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sampai awal September 2020, pemerintah melalui bank penyalur BRI sudah menyalurkan Bantuan Presiden (Banpres Produktif) untuk sekitar 1,6 juta pelaku usaha mikro, kecil dan mikro (UMKM).

"Banpres yang tersalurkan lewat BRI sudah mencapai 1,6 juta. Masih ada 500.000-an yang masih dalam proses, serta 3 juta lagi yang sedang diverifikasi," ujar Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) 9 bertajuk "Bantuan UMKM, Sudah Efektifkah?" secara virtual dari Kantor Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta, Jumat (4/9/2020).

Seperti diketahui, sejak 17 Agustus 2020, pemerintah menggulirkan Banpres Produktif sebesar Rp2,4 juta setiap pelaku usaha mikro sampai Desember 2020. Target sasaran Banpres Produktif sebanyak 9,1 juta-12 juta pelaku usaha mikro pada tahun ini.

Menurut Supari, bantuan pemerintah sebesar Rp2,4 juta tersebut akan dikirim langsung ke rekening masing-masing tanpa dipungut biaya sepeserpun.

Dalam hal ini, Supari menerangkan, peran BRI adalah sebagai penyalur sekaligus pengusul penerima Banpres. "Kami bekerja sama dengan lembaga lembaga seperti koperasi atau lembaga pembiayaan lainnya yang sudah ditunjuk oleh Kemenkop. Kami membantu mereka untuk cleansing tahap awal," katanya.

Pendampingan dilakukan petugas BRI sejak membuka rekening hingga menyampaikan data calon penerima Banpres kepada kepala dinas Kemenkop setempat lalu ke divalidasi kantor pusat Kemenkop dan UKM. "Setelah semuanya valid, BRI akan mendistribusikan bantuan hari itu juga kepada penerima," ujar Supari.

Dia menambahkan, dari pemetaan dilakukan petugas BRI di seluruh Indonesia, sedikitnya terdapat 3,4 juta usaha mikro yang belum terjangkau perbankan atau rata-rata saldo di bawah 2 juta.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut