Dolar AS Menguat di Tengah Penurunan Wall Street

NEW YORK, iNews.id - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada akhir perdagangan Jumat (29/1/2021) waktu setempat karena aksi jual tajam di pasar saham memicu sentimen penghindaran risiko dan meningkatkan permintaan untuk mata uang safe-haven.

Mengutip Xinhua, Sabtu (30/1/2021), indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,13 persen menjadi 90,5800.

Baca Juga

Pencairan Dana Desa Tersendat, Purbaya: Ditahan untuk Kopdes Merah Putih

Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,2132 dolar AS dari 1,2131 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,3703 dolar AS dari 1,3740 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7641 dolar AS dari 0,7694 dolar AS.

Baca Juga

Harga Minyak Anjlok, Brent Dijual 55,53 Dolar AS per Barel

Dolar AS dibeli 104,73 yen Jepang, lebih tinggi dari 104,23 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,8905 franc Swiss dari 0,8877 franc Swiss, dan naik menjadi 1,2802 dolar Kanada dari 1,2795 dolar Kanada.

Reaksi pasar datang karena ekuitas AS turun tajam pada Jumat dengan Dow jatuh lebih dari 700 poin di tengah kekhawatiran atas hiruk pikuk perdagangan ritel.

Editor: Ranto Rajagukguk