Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : IHSG Hari Ini Ditutup Terkoreksi Tipis ke 8.391, DSSA-HDFA Pimpin Top Losers
Advertisement . Scroll to see content

IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah karena Potensi Tekanan Jual

Selasa, 02 Januari 2024 - 07:37:00 WIB
IHSG Hari Ini Berpotensi Melemah karena Potensi Tekanan Jual
IHSG hari ini berpotensi melemah pada sepanjang perdagangan. Indeks saham akan bergerak pada kisaran 7.243–7.300. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini berpotensi melemah pada sepanjang perdagangan. Indeks saham akan bergerak pada kisaran 7.243–7.300.

Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto menuturkan, kesimpulan perdagangan sebelumnya, IHSG mentok di level 7.300 dan ditutup di bawahnya pada akhir tahun 2023. Mungkin hal ini merupakan hal yang tidak diharapkan terjadi oleh pelaku pasar.

"Sebagian dari Anda mungkin sempat membayangkan bahwa IHSG akan ditutup di atas 7.300 pada akhir tahun 2023, karena melihat pada 28 Desember 2023 IHSG telah berhasil menembus 7.300 sebelumnya," ujar William dalam analisisnya, Selasa (2/1/2024).

Menurutnya, jika bicara target akhir tahun, investor terkadang harus siap kecewa. Hal ini disebabkan oleh window dressing yang pasti akan ada aksi profit taking. Artinya, aksi jual pasti terjadi jika penguatan dianggap sudah cukup oleh pelaku pasar.

"Hal tersebut terjadi pada perdagangan hari Jumat 29 Desember 2023 kemarin dan akhirnya IHSG melemah. Kami menyimpulkan bahwa tekanan jual masih bisa berlanjut, apalagi liburan akhir tahun sudah berakhir dan kemungkinan pelaku pasar yang sempat menunda aktivitas trading, sudah kembali ke IHSG," tuturnya.

Untuk faktor teknikal, IHSG memang sudah beberapa kali memberikan sinyal profit taking. Hal tersebut bisa terlihat dari sulitnya IHSG menembus level 7.300, dan hanya berhasil tembus 1 kali pada 28 Desember 2023.

"Itu menandakan bahwa pergerakan IHSG pada saat itu sudah jenuh beli dan memungkinkan untuk kegagalan naik di atas 7.300," ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut