IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat di Kisaran 7.115-7.285
JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat pada sepanjang perdagangan dengan pergerakan indeks akan berada di kisaran 7.115 – 7.285. Pergerakan dengan volatilitas tinggi masih bisa terjadi hingga akhir pekan ini.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, masih dengan pasar yang baik-baik saja, IHSG rupanya berhasil bertahan di atas MA20 dan berakhir dengan penguatan.
"Tepat seperti pada Outlook kemarin dimana kami juga memprediksi IHSG masih bisa bergerak menguat," tulis William dalam analisisnya, Kamis (11/1/2024).
Menurut William, dari BREN yang mengalami rebound, masih ada juga saham-saham big caps lainnya yang turut mendongkrak IHSG hingga bertahan dalam posisi menguat hingga perdagangan kemarin misalnya TLKM BMRI AMMN ICBP.
"Belum banyak yang bisa menjadi fokus tambahan untuk perdagangan hari ini, kami menyarankan kewaspadaan masih perlu ditingkatkan mengingat posisi IHSG masih menguji level 7200 (diperkirakan hingga akhir pekan)," katanya.
Untuk faktor teknikal, IHSG mencoba dipertahankan pada area MA20, sejauh ini masih bagus karena tidak mengubah arah tren. Namun level 7200 menjadi level krusial yang perlu dipertahankan hingga akhir pekan.
"Dalam artian jika IHSG menurun di bawah 7200 maka secara teknikal dikatakan downtrend," ujar dia.
Sedangkan untuk sentimen, belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 27.09 poin (+0.38%) menuju 7227,29 pada perdagangan hari Rabu 10 Januari 2024.
Sebanyak 273 saham menguat, 243 saham menurun, dan 249 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 9.3T (all market).
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
AKRA, buy, support 1525, resistance 1670.
Trend following dengan posisi candlestick di atas MA5 dan MA20.
ISSP, buy, support 312, resistance 346.
Breakout resistance 312 melanjutkan tren menguat.
BBRI, buy, support 5575, resistance 5850.
Trend following dengan posisi candlestick di atas MA5 dan MA20.
BBNI, buy, support 5500, resistance 5800.
Trend following dengan posisi candlestick di atas MA5 dan MA20.
Editor: Puti Aini Yasmin