IHSG Sesi I Ditutup Terhempas dari Level 7.000, Ini 3 Saham Top Losers
JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi I perdagangan hari ini, Rabu (16/11/2022), ditutup terhempas dari level psikologis 7.000.
IHSG ditutup turun 0,58 perse atau 40,70 poin ke level 6.994 pada penutupan sesi I perdagangan setelah bergerak di zona merah sejak awal perdagangan.
Tercatat sebanyak 186 saham harganya naik, 334 saham terkoreksi dan 170 saham stagnan. Sementara itu, sebanyak 15,04 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp7,54 triliun dan frekuensi sebanyak 836.830.
Berdasarkan indeks sektoralnya, mayoritas sektor berada di zona merah, dengan sektor industri dasar turun 1,56 persen, sektor properti turun 1,08 persen, sektor infrastruktur turun 1,02 persen, dan sektor non siklikal turun 0,57 persen.
Kemudian, sektor keuangan turun 0,47 persen, sektor industri turun 0,36 persen, sektor siklikal turun 0,34 persen, sektor transportasi turun 0,08 persen, serta sektor kesehatan terkoreksi 0,02 persen.
Sementara itu, hanya dua indeks sektoral lainya yang berada di zona hijau yakni, sektor teknologi naik 0,62 persen dan sektor energi naik 0,25 persen.
Di sisi lain, Indeks LQ45 turun 0,78 persen ke 996, indeks JII turun 0,74 persen ke 608, indeks IDX30 turun 0,8 persen ke 523 dan indeks MNC36 turun 1,28 persen ke 355.
Adapun 3 saham top gainers, yaitu PT Trisula International Tbk (TRIS) naik 31,61 persen di Rp204, PT Millenium Pharmacon International Tbk (SDPC) naik 30,47 persen di Rp167, dan PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) naik 17,39 persen di Rp135.
Sedangkan 3 saham top losers yakni, PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) turun 6,87 persen di Rp434, PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) turun 6,72 persen di Rp250, dan PT Victoria Investama Tbk (VICO) turun 6,61 persen di Rp226.
Sementara 3 saham teraktif diperdagangkan antara lain, PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE), PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
Editor: Jeanny Aipassa