Intip Pergerakan Saham Emiten Sawit di Tengah Melambungnya Harga CPO Dunia

JAKARTA, iNews.id - Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dunia pada penutupan Jumat (4/2/2022) menembus level tertinggi sepanjang tujuh tahun terakhir. 

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag), harga CPO dunia sempat menembus level tertinggi pada pekan kedua Januari 2022 di angka Rp12.736 per liter. Harga ini lebih tinggi 49,36 persen dibandingkan pada Januari 2021.

Baca Juga

Optimalisasi Penagihan, Kanwil DJP WPB Amankan Penerimaan Negara Rp4,12 Triliun

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, menyebut, tren kenaikan CPO di pasar internasional itu disebabkan implementasi DMO bagi eksportir dalam negeri yang sudah berlaku efektif awal tahun ini. Kondisi itu, kata Lutfi, akan menstabilkan harga tandan buah segar (TBS) di tingkat petani dan minyak goreng di pasar.

Lalu, bagaimana dengan pergerakan harga saham emiten kelapa sawit di Indonesia? Berdasarkan data pasar modal dari periode 31 Januari 2022-4 Februari 2022, berikut pergerakan harga sahamnya:

Baca Juga

Ini Jenis Pekerjaan yang Bisa Dilakukan secara Online

1. PT Provident Agro Tbk (PALM) naik 11,02 persen di Rp750

2. PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) naik 8,06 persen di Rp67

Baca Juga

Mark Zuckerberg Kehilangan Rp431 Triliun, Kekayaan Jeff Bezos Malah Bertambah Rp288 Triliun

3. PT Dharma Satya Nusantara (DSNG) menguat 7,77 persen di Rp555

4. PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA) naik 5,56 persen di 570

Baca Juga

Harga Bitcoin Naik 10 Persen, Sentuh Rp586 Juta

5. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) melambung 4,62 persen di Rp1.245

6. PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) naik 4,55persen di Rp115

Baca Juga

Hati-hati, Sudah Ada 8 Korban Binomo Rugi Rp2,4 Miliar

7. PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) naik 2,90 persen di Rp71

8. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun 0,26 persen di Rp9.725

9. PT Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) turun 1,03 persen di Rp960

10. PT Sinar Mas Agung Resources and Technology (SMART) Tbk (SMAR) turun 1,11 persen di Rp4.450

Editor: Aditya Pratama