Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mendes Yandri soal 2 Desa di Bogor Dilelang Bank: Mohon Sita Aset Dihentikan
Advertisement . Scroll to see content

Laba Bersih BTPN Turun 32 Persen jadi Rp544 Miliar di Kuartal I 2024

Rabu, 01 Mei 2024 - 05:15:00 WIB
Laba Bersih BTPN Turun 32 Persen jadi Rp544 Miliar di Kuartal I 2024
Bank BTPN cetak laba Rp544 miliar di kuartal I-2024 (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Bank BTPN Tbk (BTPN) membukukan laba bersih setelah pajak Bank BTPN (konsolidasi) yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat Rp544 miliar pada akhir Maret 2024. Angka ini turun 32 persen yoy dari periode di tahun sebelumnya Rp805 miliar.

Penurunan ini disebabkan oleh kenaikan biaya sejalan dengan pertumbuhan volume usaha dan inisiatif-inisiatif yang sedang dikerjakan oleh Bank, lebih tingginya pencadangan kredit seiring dengan pertumbuhan jumlah kredit yang diberikan. Serta, keputusan perseroan untuk menambah pencadangan kredit sebagai bentuk antisipasi berakhirnya POJK relaksasi kredit restrukturisasi pada 31 Maret 2024.

“Bank BTPN akan terus berupaya untuk tidak hanya tumbuh secara finansial, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan publik yang relevan untuk masyarakat dan nasabah kami,” kata Direktur Utama BTPN Henoch Munandar dalam keterangan resminya, Selasa (30/4/2024).

Adapun Bank BTPN mencatat peningkatan total penyaluran kredit sebesar 24 persen  year-on-year (yoy) menjadi Rp186,56 triliun pada akhir Maret 2024 dari Rp149,90 triliun pada periode yang sama tahun lalu.  

Peningkatan kredit termasuk pembiayaan dari PT Oto Multiartha (OTO) dan PT Summit Oto Finance (SOF)— OTO Group, seiring dengan selesainya aksi korporasi Bank BTPN pada akhir Maret 2024 atas akuisisi dua perusahaan pembiayaan tersebut, yang kini menjadi bagian dari Bank BTPN. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut