Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jangan Lewatkan IG Live MNC Asset Management 'Strategi Investasi yang Tepat di Tengah Ketidakpastian Ekonomi' Sore Ini!
Advertisement . Scroll to see content

Mantap! Performance Reksa Dana Pendapatan Tetap Semakin Meroket

Senin, 09 Januari 2023 - 16:04:00 WIB
Mantap! Performance Reksa Dana Pendapatan Tetap Semakin Meroket
Mantap! Performance reksa dana pendapatan tetap semakin meroket. Foto: MNC Media
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – International Monetary Fund (IMF) meramal sepertiga dunia akan mengalami resesi pada 2023. Hal ini dikatakan Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva, Senin lalu.

"Kami memperkirakan sepertiga dari ekonomi dunia akan berada dalam resesi," katanya dalam wawancara dengan CBS

Ia merujuk semua negara yang menjadi mesin utama pertumbuhan. Amerika Serikat (AS), Eropa, dan China, menurutnya, akan mengalami aktivitas yang melemah. 

"Tahun 2023 akan lebih sulit dari tahun lalu karena ekonomi AS, Uni Eropa dan China akan melambat," ujarnya.

Berbeda dengan kondisi ekonomi global, Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2023 sebesar 4,5 persen - 5,3 persen. Pertumbuhan ekonomi dengan rentang di atas 5 persen jauh lebih tinggi dibanding negara maju seperti Amerika yang diproyeksikan hanya tumbuh 1 persen di 2023. Hal ini bisa menjadi salah satu alasan investor asing dapat mempertimbangkan Indonesia menjadi tujuan investasi.
 
Begitu juga dengan kenaikan suku bunga oleh bank sentral di beberapa negara, diprediksi tidak akan seagresif pada 2022. Hal tersebut akan sangat berdampak positif terhadap instrumen investasi pada efek surat berharga di dalam negeri, salah satunya investasi reksa dana pendapatan tetap.
 
Reksa dana pendapatan tetap merupakan jenis reksa dana yang isinya merupakan 80 persen surat utang obligasi yang jatuh temponya lebih dari 1 tahun. Belakangan ini reksa dana pendapatan tetap tercatat performanya semakin meningkat setiap harinya. Contohnya, MNC Dana Likuid dan MNC Dana Syariah, yaitu produk reksa dana pendapatan tetap dari MNC Asset Management.

Kedua produk tersebut performanya sangat menarik dan berhasil meduduki masing-masing peringkat 1 dan 2 (berdasarkan NAB per 6 Januari 2023) di beberapa aplikasi investasi online seperti IPOT, Navi, Ajaib, Poems, Barkesa, dan Motion Trade.

Fixed Income Manager MNC Asset Management Muhamad Sugiarto mengatakan, “Kami sangat puas dengan semakin meningkatnya performa dari produk kami yaitu MNC Dana Likuid dan MNC Dana Syariah setelah beberapa hari ini berhasil menduduki peringkat 1 dan 2 di beberapa Aperd. Hal tersebut bisa terjadi karena portofolio efek yang selektif serta tetap mempertimbangkan manajemen risiko (minimal rating single A dari Pefindo)." 

"Selain itu, kami juga lebih memilih obligasi korporasi, yang menjadikan volatilitasnya lebih stabil,” imbuh Sugiarto.

Dimas Aditya Ariadi selaku Chief Marketing Officer MNC Asset Management menambahkan, “Kami dapat rekomendasikan kepada masyarakat untuk investasi pada semester 1 tahun 2023 yaitu pada efek surat berharga (reksa dana pendapatan tetap), dan pada semester II dapat dipertimbangkan berinvestasi pada instrumen efek berbasis saham (reksa dana saham)."

"Adapun rekomendasi reksa dana pendapatan tetap adalah produk kami yaitu MNC Dana Likuid dan MNC Dana Syariah yang performanya semakin meningkat dan mitigasi risikonya tetap terjaga, untuk itu masyarakat bisa membeli MNC Dana Likuid & MNC Dana Syariah di MotionFunds.id, Aperd, dan direct sales kami yang ada di Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Pekanbaru,” tambah Dimas.
 
Sebagai informasi, reksa dana MNC Dana Likuid mempunyai performance dengan indikasi return 8,09 persen p.a (net) dan MNC Dana Syariah dengan indikasi imbal hasil 7,79 persen p.a (net) bersadarkan NAB per 6 Januari 2023 yang dapat dibeli melalui website MotionFunds dan dapat diakses pada alamat www.motionfunds.id

Editor: Jujuk Ernawati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut