Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : OJK Ungkap Kinerja Pasar Modal Moncer, IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
Advertisement . Scroll to see content

OJK Tak Khawatir soal Tingkat Kredit Bermasalah saat Pilkada

Kamis, 18 Januari 2018 - 14:12:00 WIB
OJK Tak Khawatir soal Tingkat Kredit Bermasalah saat Pilkada
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso (Foto: iNews.id/Ade)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Kinerja sektor perbankan akan tumbuh pesat saat ajang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2018 berlangsung. Hal ini akan dibuktikan dari perputaran transaksi keuangan dan laju kredit yang meningkat pesat.

Namun, kondisi itu tetap memiliki risiko karena laju kredit yang tinggi berpotensi merugikan sektor perbankan. Calon peserta yang mengikuti kontestasi Pilkada serentak dan aktif melakukan pinjaman ke bank bisa menaikkan rasio tingkat kredit bermasalah. Untuk itu, fungsi pengawasan perlu ditingkatkan dalam gelaran pesta demokrasi di tahun ini.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengaku tak merasa khawatir dengan perbankan yang memberi kredit kepada calon kepala daerah di gelaran Pilkada serentak 2018. Industri perbankan dinilai sudah cukup dewasa dalam meloloskan pinjaman kepada nasabahnya.

"Saya rasa bank-bank sudah skillfull untuk itu. Mana yang bisa diberi kredit, mana yang tidak diberi kredit. Percayalah pada industri perbankan," katanya usai menghadiri acara Pembiayaan Proyek Investasi Non Anggaran Pemerintah (PINA) di Ballroom Grand Indonesia, West Mall, Jakarta, Kamis (18/1/2018).

Wimboh menuturkan, perbankan sudah memahami manajemen keuangan serta analisis yang harus dilakukan jika sampai terjadi adanya pinjaman yang diajukan oleh para calon kepala daerah yang digunakan untuk kepentingan selama kampanye.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut