Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Puji Kereta Api Indonesia: Bersih, Nyaman, Tak Kalah dengan Luar Negeri
Advertisement . Scroll to see content

Petani dan Pedagang Siap Dimanja, Kereta Khusus Berbiaya Terjangkau Siap Beroperasi

Rabu, 05 November 2025 - 02:35:00 WIB
Petani dan Pedagang Siap Dimanja, Kereta Khusus Berbiaya Terjangkau Siap Beroperasi
Petani dan Pedagang Siap Dimanja, Kereta Khusus Berbiaya Terjangkau Siap Beroperasi. Penampakan di dalam gerbong kereta khusus petani dan pedagang hasil dimodifikasi UPT Balai Yasa Surabaya Gubeng. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id -  PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui anak usahanya KAI Commuter tengah menyiapkan konsep pengoperasian Kereta Petani dan Pedagang, sebuah inovasi layanan transportasi berbasis rel yang dirancang untuk memperlancar distribusi hasil pertanian dan perdagangan lokal. 

Pada tahap awal, konsep ini akan diterapkan di wilayah Banten sebagai bentuk dukungan terhadap Program Asta Cita Pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan, pemerataan ekonomi, serta peningkatan produktivitas sektor riil.

Kereta Petani dan Pedagang

Kereta khusus ini merupakan hasil karya Balai Yasa Surabaya Gubeng, yang pertama kali diperkenalkan kepada publik pada 15 Agustus 2025. Saat itu, Kereta Petani dan Pedagang menjalani uji lintas perdana untuk memastikan aspek keselamatan, keamanan, dan kelayakan operasional sebelum dapat dioperasikan. Inovasi ini menjadi salah satu bukti kemampuan KAI dalam menghadirkan sarana transportasi yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.


Vice President Public Relations KAI Anne Purba menyampaikan bahwa KAI berkomitmen menghadirkan layanan yang memiliki manfaat sosial dan ekonomi nyata bagi masyarakat.


“Melalui KAI Commuter, kami sedang menyiapkan konsep pengoperasian layanan yang akan membantu petani dan pedagang menjangkau pasar dengan lebih mudah, efisien, dan berbiaya terjangkau. Transportasi berbasis rel berperan penting dalam memperkuat rantai pasok dan mendorong ekonomi daerah,” ujar Anne kepada wartawan, Selasa (4/11/2025).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut