Rupiah Sepekan Melemah 0,37 Persen, Ini Pendorongnya
JAKARTA, iNews.id - Nilai tukar rupiah pada sepekan perdagangan 17-21 Februari 2025 bergerak melemah terhadap mata uang dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah ditutup terkoreksi 0,37 persen dalam sepekan terakhir.
Mengutip data Bloomberg, Sabtu (22/2/2025), rupiah spot pekan ini ditutup menguat 0,15 persen pada level Rp16.313 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.228 per dolar AS di awal pekan.
Sementara itu, rupiah Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) dalam sepekan ditutup melemah pada level Rp16.300 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.208 per dolar AS di awal pekan.
Namun berbeda dengan rupiah, Indeks Dolar AS (DXY) justru menguat sebesar 0,25 persen di posisi 106,63.
Di belakang rupiah, ada peso Filipina yang melemah 0,19 persen sepekan terakhir, juga baht Thailand yang terkoreksi 0,08 persen.
Di luar tiga mata uang itu, valuta Asia lainnya kompak menguat dipimpin oleh yen Jepang yang melesat 1,25 persen dalam lima hari perdagangan terakhir. Selanjutnya, won menguat 0,44 persen, ringgit 0,43 persen, dolar Singapura 0,23 persen, kemudian dolar Hong Kong juga menguat 0,16 persen.
Disusul oleh rupee yang naik nilainya 0,13 persen, yuan China juga menguat 0,12 persen serta yuan offshore dan dolar Taiwan masing-masing naik 0,09 persen dan 0,07 persen.