Siap-siap! Jokowi Ramal 85 Juta Pekerjaan bakal Hilang Tahun Depan
Kamis, 19 September 2024 - 21:39:00 WIB
Binti Mufarida 
“Gig economy. Hati-hati dengan ini ekonomi serabutan, ekonomi paruh waktu. Kalau tidak dikelola dengan baik, ini akan jadi menjadi tren, perusahaan lebih memilih pekerja independen. Perusahaan memilih pekerja freelancer, perusahaan memilih kontrak jangka pendek untuk mengurangi risiko ketidakpastian global yang sedang terjadi. Ini trennya kita lihat menuju ke sana,” ucapnya.
Jokowi pun kembali mengingatkan jumlah lapangan kerja yang semakin berkurang harus segera diatasi. Apalagi, Indonesia akan mendapatkan bonus demografi dalam beberapa tahun mendatang.
Baca Juga
Kadin Dorong Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen Lewat Cara Ini
“Dan yang bekerja itu bisa bekerja di sini bisa bekerja di negara lain. Sehingga, sekali lagi kesempatan kerja semakin sempit dan semakin berkurang,” ucap Jokowi.
Editor: Puti Aini Yasmin
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Nasional
Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Siap Penuhi Panggilan Polda Metro
Telco
Komdigi Dorong Industri Telekomunikasi Libatkan AI sebagai Kompetensi Inti
Nasional
Silfester Matutina Belum Dipenjara, Roy Suryo: Tolong Aparat juga Fair
Nasional
Jadi Tersangka, Roy Suryo Sindir Silfester Matutina Belum Dipenjara
Nasional
Reaksi Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi: Saya Senyum
Nasional
Rismon Sianipar Jadi Tersangka Fitnah Ijazah Jokowi: Kami Akan Lakukan Perlawanan
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui
program iNews.id
Network. Klik lebih lanjut
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku