Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menko Airlangga Ungkap RI Punya Daya Tarik Investasi yang Kuat, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

The Fed Kerek Suku Bunga, Ini Strategi BI Pertahankan Pertumbuhan Ekonomi

Rabu, 29 Maret 2023 - 18:56:00 WIB
The Fed Kerek Suku Bunga, Ini Strategi BI Pertahankan Pertumbuhan Ekonomi
Gubernur BI, Perry Warjiyo. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

BALI, iNews.id - Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, mengatakan Federal Reserve (The Fed) akan terus mengerek suku bunga acuan atau mempertahankannya di kisaran 5,5 persen dalam waktu yang lama. 

Hal itu, tentunya akan membuat investor yang menarik kembali investasi atau menahan tidak berinvestasi di negara emerging atau berkembang. Dengan angka inflasi global yang juga masih tinggi, maka akan nenpengaruhi pertumbuhan ekonomi negara-negara emerging termasuk Indonesia. 

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengatakan dolar AS juga masih berada di kisaran indeks 100,3-100,5. Dengan bangkrutnya tiga bank di AS dan juga kondisi pasar keuangan global, maka sulit mengharapkan aliran modal asing atau capital inflow

Untuk itu, lanjutnya, Bank Indonesia dan Kementerian Keuangan saling bahu membahu dan bekerja keras untuk memastikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat dan stabil.

"Kami memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di tahun ini di kisaran 5,1-5,2 persen, sementara tahun depan di 5,3 persen. Ini didukung oleh konsumsi domestik, ekspor, dan investasi," ungkap Perry dalam Gala Seminar ASEAN 2023: Enhancing Policy Calibration for Macro Financial Resilience di Nusa Dua, Rabu (29/3/2023).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut