Wall Street Dibuka Masuk Zona Merah, Dow Turun 705 Poin
JAKARTA, iNews.id - Bursa saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street merosot setelah reli besar-besaran pada sesi sebelumnya. Pasar modal masih mendapat sentimen negatif dari penyebaran virus korona.
Mengutip CNBC, Kamis (5/3/2020), Dow Jones Industrial Average turun 705 poin pada pembukaan. S&P 500 turun 2,3 persen, sedangkan Nasdaq Composite diperdagangkan anjlok 2,3 persen.
Kekhawatiran virus korona yang menekan ekonomi global terus memengaruhi kinerja Wall Street. Pasar saham mengalami gejolak pada pekan ini. Dow mencatat kenaikan poin terbesar kedua pada Rabu. Investor juga menyambut tanda-tanda respons global terhadap wabah tersebut, termasuk lebih dari 8 miliar dolar AS dana darurat dari Kongres.
Imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun merosot di bawah 1 persen untuk pertama kalinya pada pekan ini. Capaian itu tetap di bawah ambang batas pada Kamis pagi.
Data klaim pengangguran mingguan pada Kamis mencatatkan hasil yang positif meskipun terjadi wabah virus korona. Klaim awal untuk tunjangan pengangguran negara merosot 3.000 menjadi 216.000 untuk pekan yang berakhir 29 Februari. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan klaim akan jatuh di 215.000 dalam minggu terakhir.
Pada Selasa, Federal Reserve memangkas suku bunga acuannya secara tak terduga sebesar 50 basis poin. Penurunan itu lantara virus korona menimbulkan risiko yang berevolusi terhadap kegiatan ekonomi.
Langkah ini gagal meredakan kekhawatiran pasar saham tentang dampak ekonomi potensial dari wabah virus korona dan memicu pergerakan tajam di pasar.
Editor: Ranto Rajagukguk