Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Daftar Harga Pangan saat Natal 2025: Beras, Bawang dan Cabai Rawit Turun
Advertisement . Scroll to see content

Ada La Nina, Kementan Pastikan Stok Beras Aman hingga Akhir 2020

Jumat, 23 Oktober 2020 - 14:56:00 WIB
Ada La Nina, Kementan Pastikan Stok Beras Aman hingga Akhir 2020
Produksi beras sepanjang 2020 diperkirakan masih sangat aman. (Foto: SINDO)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan beberapa wilayah di Indonesia akan mengalami fenomena La Nina. Sejumlah komoditas pertanian pun terancam gagal panen akibat fenomena alam tersebut.

Lalu, bagaimana persiapan Kementerian Pertanian (Kementan) dalam menyediakan beras saat menghadapi La Nina nanti? Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri mengatakan, produksi beras sepanjang 2020 sangat aman.

Hingga akhir Desember 2020 nanti bahkan ada stok sekitar 7 juta ton. "Realisasi ini akan terus positif, apalagi ada support program Kostratani. Food Estate juga sudah digulirkan di Kalimantan Tengah," kata Kuntoro saat dihubungi, Jumat (23/10/2020).

Dia menjelaskan, mengawali 2020, Indonesia memiliki stok awal beras sekitar 5,9 juta ton. Sepanjang musim tanam (MT) I 2020, produksi beras total sekitar 30,6 juta ton. Produksi ini didulang dari luas tanam 6,1 juta hektare di MT-I 2020 Oktober-Maret 2019/2020. Ada juga luas lahan 5,4 juta hektar pada MT-II April-September 2020.

"Fase produksi ini total menghasilkan 17,06 Juta ton beras dengan nilai Rp172 Triliun. Cadangan beras pun semakin kompetitif, apalagi ada stok 5,94 Juta ton dari Desember 2019," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut