BI Optimistis Aturan Rumah Tanpa DP Akan Dorong Ekonomi
JAKARTA, iNews.id – Bank Indonesia (BI) optimistis penghapusan ketentuan uang muka (down payment atau DP) pembelian rumah pertama bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial BI Filianingsih Hendarta mengatakan, kebijakan ini akan mengungkit pertumbuhan ekonomi tahun ini sebesar 0,04 persen. Kebijakan relaksasi ini akan mendorong laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga, khususnya sektor perumahan.
"Namun efek optimalnya dari pelonggaran LTV ini baru akan terasa dalam kurun waktu sembilan bulan ke depan," kata dia di kantornya, Jakarta, Senin (2/7/2018).
BI memproyeksikan pertumbuhan ekonomi tahun ini sebesar 5,2 persen. Sementara untuk tahun depan, bank sentral memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional berada di kisaran 5,6 persen.
Filianingsih menyebut, kebijakan yang rencananya akan diterapkan per 1 Agustus 2018 juga akan membawa pertumbuhan kredit perbankan ke sasaran tertingginya di kisaran 12 persen tahun ini.