BKN Pastikan Informasi CPNS dan PPPK 2019 yang Beredar Hoaks

JAKARTA, iNews.id - Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan informasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Kontrak Kerja (PPPK) 2019 yang beredar di media sosial adalah palsu alias hoaks.

Dikutip dari media sosial Twitter @BKNgoid, BKN menyebut hingga saat ini belum ada informasi apapun yang disampaikan kepada publik terkait penerimaan PPPK. Jikalau ada informasi tentang hal tersebut, maka sudah dipastikan hal tersebut bukan berasal dari BKN.

Kementerian ESDM Masih Hitung Formula Bea Keluar Batu Bara

Selain itu, BKN juga membantah telah mengumumkan informasi tentang seleksi CPNS 2019. Sebab, proses seleksi CPNS 2018 saja hingga saat ini belum rampung seluruhnya.

"Sudah beredar informasi detail tentang penerimaan P3K dan CPNS 2019. Mimin sampaikan bahwa info tersebut tidak berasal dari BKN. Pemerintah dan Panselnas masih menyiapkan beberapa regulasi terkait hal tersebut," dikutip dari akun Twitter @BKNgoid, Senin (7/1/2019).

Dibuka Tahun Depan, Seleksi PPPK Akan Digelar 2 Kali

Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengatakan, tim Panselnas masih fokus menyelesaikan seleksi CPNS 2018. Saat ini, sendiri proses seleksi CPNS 2018 sudah sampai pada tahap pemberkasan akhir. "Saya masih kejar tayang yang CPNS 2018 dulu," ujarnya.

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan, pihaknya terus melakukan rapat koordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB). Diharapkan secepatnya sudah ada keputusan yang dihasilkan. "Untuk yang tenaga P3K sedang dirapatkan," ucapnya.

Ridwan menyebutkan saat ini, tim terus menggodok persiapan seleksi tenaga PPPK. Targetnya paling lambat akan diumumkan pada Minggu pertama Februari 2019. "Sedang dirapatkan. Rencananya minggu keempat Januari atau minggu pertama Februari 2019," jelasnya.

Sementara itu Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HKIP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Mudzakir mengatakan, saat ini proses untuk menuju pembukaan terus dilakukan. Jika sudah ada keputusan mengenai kapannya, pihaknya akan langsung memberitahukan kepada publik. "Nanti diinformasikan. Sedang dalam proses," ucapnya. (Giri Hartomo)

Editor: Rahmat Fiansyah